Lengkap! Tata cara, Niat dan Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh

11 Agustus 2022, 08:50 WIB
Tata cara, Niat dan Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh /

PRIANGANTIMURNEWS - Puasa Ayyamul Bidh merupakan salah satu puasa sunah yang dikerjakan setiap pertengahan bulan.

Puasa ayyamul bidh juga disebut puasa tiga hari dalam pertengahan bulan Hijriyah dan memiliki banyak keutamaan.

Diketahui, puasa ayyamul bidh ini juga dikenal dengan puasa putih. Karena pada pertengahan bulan, bulan akan tampak terang benderang menuju purnama dan menyerupai warna putih.

Baca Juga: Sebagian Wilayah Jawa Barat Pagi Ini Cerah Berawan hingga Berpotensi Hujan Ringan

Dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al ‘Ash, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

صَوْمُ ثَلاَثَةِ أَيَّامٍ صَوْمُ الدَّهْرِ كُلِّهِ

“Puasa pada tiga hari setiap bulannya adalah seperti puasa sepanjang tahun.” (HR. Bukhari no. 1979)

Puasa Ayyamul Bidh dilakukan selama tiga hari pada tengah bulan Hijriah berdasarkan kalender Qomariah, yakni setiap tanggal 13, 14, dan 15 di bulan Hijriah, kecuali pada hari tasyrik yaitu 13 Dzulhijjah.

Baca Juga: Pecah! Pesona Belitung Beach Festival 2022, Ada Apa?

Dari Abu Dzar, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda padanya,

يَا أَبَا ذَرٍّ إِذَا صُمْتَ مِنَ الشَّهْرِ ثَلاَثَةَ أَيَّامٍ فَصُمْ ثَلاَثَ عَشْرَةَ وَأَرْبَعَ عَشْرَةَ وَخَمْسَ عَشْرَةَ

“Jika engkau ingin berpuasa tiga hari setiap bulannya, maka berpuasalah pada tanggal 13, 14, dan 15 (dari bulan Hijriyah).” (HR. Tirmidzi no. 761 dan An Nasai no. 2425. Abu ‘Isa Tirmidzi mengatakan bahwa haditsnya hasan).

Ada pula pendapat dalam kitab Umdatul Qari'Syarhu Shahihil Bukhari yang menyebut Ayyamul Bidh berasal dari kisah Nabi Adam. Saat Adam turun ke Bumi, tubuhnya dalam keadaan gosong. Ketika melakukan puasa selama tiga hari, tubuhnya memutih.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Taurus Hari Ini Kamis 11 Agustus 2022, Akan Ada Hambatan

Berikut tata cara puasa Ayyamul Bidh, niat puasa Ayyamul Bidh, dan keutamaan puasa Ayyamul Bidh.

Tata cara puasa Ayyamul Bidh

Tata cara puasa Ayyamul Bidh sama dengan puasa wajib dan puasa sunah lainnya.

Anda dapat mulai berpuasa dengan niat serta menahan haus, lapar, dan hawa nafsu sejak terbit fajar hingga matahari terbenam yang ditandai dengan azan Subuh dan azan Magrib.

Sebagai catatan, seorang istri mesti mendapatkan izin suami untuk menjalankan puasa sunah Ayyamul Bidh ini.

Baca Juga: Misteri Soekarno Datang ke Bali Saat Kemarau Panjang, Hujan Deras Langsung Mengguyur

Niat puasa Ayyamul Bidh

نَوَيْتُ صَوْمَ اَيَّامَ اْلبِيْضِ سُنَّةً لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu Sauma Ayyami Bidh Sunnatan Lillahi Ta'ala.

Artinya: Saya berniat puasa sunah ayyamul bidh karena Allah ta'ala.

Berbeda dengan puasa wajib, niat puasa sunah seperti Ayyamul Bidh ini boleh dilakukan di pagi hari atau setelah terbit fajar. Niat boleh diucapkan secara lisan maupun di dalam hati.

Niat puasa Ayyamul Bidh boleh dilakukan pagi hari dengan syarat belum makan atau minum dan melakukan hal-hal lain yang membatalkan.

Baca Juga: Dunia Dihadapkan Potensi Ancaman Krisis Pangan, Apa Yang Menjadi Penyebabnya?

Keutamaan puasa Ayyamul Bidh

Puasa Ayyamul Bidh merupakan salah satu sunah Rasulullah SAW. Setiap umat Islam yang menjalankan puasa ini dijanjikan pahala seperti orang yang berpuasa satu tahun penuh. Satu hari puasa Ayyamul Bidh sama seperti berpuasa 10 hari.

Orang yang rutin melakukan puasa sunah Ayyamul Bidh juga akan mendapatkan pintu khusus Ar-Rayyan di surga kelak.***

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: YouTube Yufid.TV

Tags

Terkini

Terpopuler