Rumus Agar Khatam Al-Qur'an Selama Bulan Ramadhan, Selaraskan Target dengan Kemampuan

PRIANGANTIMURNEWS- Di bulan Ramadhan, umat muslim berlomba-lomba meningkatkan amal ibadahnya dan membaca Al-Qur'an adalah salah satunya.

Membaca Al-Qur'an adalah kebiasaan yang harus ditanamkan oleh umat muslim karena merupakan sumber hidayah dan pahala.

Intensitas membaca Al-Qur'an wajib ditingkatkan di bulan suci Ramadhan, mengingat bulan tersebut semua pahala kebaikan dilipat gandakan.

Baca Juga: Momen Tarawih Ramadhan Ditunggu Umat Muslim, Persiapkan Tarawih Pertama, Berikut Tips dan Tata Caranya

Sebagaimana yang diriwayatkan oleh imam At-Thabrani, bahwa Rasulullah bersabda:

"Oleh sebab itu, berhati-hatilah terhadap bulan Ramadhan, karena pahala kebaikan demikian juga ganjaran kejelekan akan dilipat gandakan." (HR. Thabrani)

Membaca Al-Qur'an akan mencegah dan menutup hati seorang muslim dari keburukan dalam dirinya, jika mereka mengamalkannya.

Baca Juga: PPKH Kota Tasikmalaya Gelar Acara Munggahan, Hingga Luncurkan Website

Itu karena dalam satu huruf Al-Qur'an yang dibaca seorang muslim dan ikhlas, terdapat satu kebaikan (pahala) di dalamnya.

“Siapa saja membaca satu huruf dari Kitabullah (Al Qur'an) maka dia akan mendapat satu kebaikan. Sedangkan satu kebaikan dilipatkan kepada sepuluh semisalnya.

Aku tidak mengatakan alif lâm mîm satu huruf. Akan tetapi, alif satu huruf, lâm satu huruf, dan mîm satu huruf.” (HR. At-Tirmidzi).

Oleh karena itu, sudah sewajibnya umat muslim tidak melewatkan pahala besar dari bulan Ramadhan tersebut.

Baca Juga: Inggris Uji Coba Masa Kerja 4 Hari, 65 persen Karyawan Sakit Berkurang

Muslim perlu menyelaraskan antara target khatam Al-Qur'an dan kemampuannya dalam membaca selama satu hari.

Berikut adalah Tips agar khatam Al-Qur'an selama Bulan Ramadhan:

1. Membaca Al-Qur'an ketika mendekati waktu Shalat dan sesudah Shalat

Waktu shalat adalah waktu kita untuk beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Baca Juga: Viral! Tya Si Pemulung Cantik Bertemu Sang Ibunda!? Benarkah? Cek Faktanya

Di sela jam istirahat dalam waktu kerja tersebut, kita dapat menggunakannya untuk membaca Al-Quran.

Rumusnya pertama yang diambil adalah patok waktu sebelum adzan Sholat, diantara adzan dan Iqomah, dan setelah Shalat lima waktu.

2. Buat Target Bacaan Selama Satu Bulan menggunakan Rumus Matematika

Membuat target bacaan selama satu tahun, dengan rangkaian waktu shalat dan laksanakan penuh komitmen.

Baca Juga: Wow! Pemain Persib Yang Awalnya Diremehkan Ini Kini Jadi Dambaan Luis Milla

Membuat dengan rumus perhitungan matematika dengan memperhatikan kemampuan baca masing-masing.

AL-Quran memiliki 600 halaman, cukup membaca dua kembar ketika memasuki waktu shalat maka akan sampai khatam satu kali.

1. Khatam 1x : membaca dua lembar Al-Quran di waktu Shalat lima Waktu.

2. Khatam 2x : membaca empat lembar Al-Quran di waktu Shalat lima Waktu.

3. Khatam 3x : membaca enam lembar Al-Quran di waktu Shalat lima Waktu.

Baca Juga: Ini Delapan Tips dari Perhimpunan Ahli Penyakit Dalam (PAPD) agar Lancar Jalani Puasa

4. Khatam 4x : membaca delapan lembar Al-Quran di waktu Shalat lima Waktu.

5. Kha5tam x : membaca 10 lembar Al-Quran di waktu Shalat lima Waktu.

6. Khatam 3x : membaca 12 lembar Al-Quran di waktu Shalat lima Waktu.

Ada pula waktu Magrib sangat sempit karena  berbuka dan bersiap diri untuk Shalat Isya dan Tarawih.

Maka 2-4 lembar dari waktu Shalat Magrib dapat dialihkan ke Waktu Shalat Sunnah Tahajud atau sebelum Sahur.

Baca Juga: Jelang Ramadhan, Lakukan Mandi Wajib Agar Terlepas Hadas yang Dapat Batalkan Puasa, Ini Niat dan Caranya

3. Membeli Al-Quran Kecil atau Instal Aplikasi Al-Quran.

Tuntutan mobilisasi pekerjaan seorang muslim berbeda-beda, oleh karena itu penting untuk memudahkan akses dalam membaca Al-Quran.

Hal tersebut penting agar seorang muslim bisa membaca Al-Quran dimana saja, karena mudah untuk diambil dan disimpan.

4. Untuk Perempuan Perhatikan Masa Haid

Untuk perempuan memang tidak semudah laki-laki, karena mereka akan mengalami haid tiap bulannya termasuk saat bulan Ramadhan.

Oleh karena itu, saat melakukan perhitungan awal khatam. Masukkan kemungkinan lama waktu haid sehingga perempuan muslim dapat khatam sesuai target.

Baca Juga: Piala Dunia U20 Segera Digelar, Stadion si Jalak Harupat Optimis Jadi Ajang Bergengsi

5. Rajin Menabung Halaman Di Awal Bulan

Awal bulan biasanya jauh lebih semangat apabila dibandingkan dengan pertengahan atau akhir bulan yang semakin hari disibukkan dengan banyak agenda.

Oleh karena itu, usahakan untuk melebihkan membaca halaman atau lembar Al-Quran. Agar, umat muslim tidak kehilangan targat Khatamnya.***

Sumber: Youtube Akhyar