PRIANGANTIMURNEWS – Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono meninjau pembangunan tanggul pantai di Muara Baru di Jakarta.
Pembangunan tanggul pantai di muara baru ini bertujuan memperbaiki lingkungan (environmental remediation) di Jakarta.
Menteri PUPR melakukan peninjauan pembangunan pembangunan tanggul pantai di Muara Baru bersama Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan juga Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhur Pandjaitan.
Baca Juga: Butuh Pekerjaan, Nih BUMN Hutama Karya Buka Lowongan Kerja di Berbagai Posisi
Peninjauan pembangunan tanggul pantai tersebut dilaksanakan pada Kamis, 16 September 2021 di Muara Baru, Jakarta.
Selama ini, Kementerian PUPR mendapatkan data terkait DKI Jakarta yang mengalami penurunan tanah 5-10cm per tahun.
Dengan demikian, Salah satu upaya untuk mengurangi pemakaian air tanah dilakukan dengan pembangunan SPAM Regional Karian-Serpong.
Baca Juga: Cara Membeli Pelatihan Prakerja di Tokopedia hingga Dapat Sertifikat, Ikuti Langkah Mudah Ini!
Pembangunan SPAM Karian Serpong ini diharapkan dapat menambah pasokan air bersih bagi warga Jakarta yang selama ini pasokan air bersih hanya berasal dari Waduk Jatiluhur.
Sehingga dengan adanya waduk ini, area Jakarta masih dapat mengunakan air bersih dari tanah yang berkualitas.
Sementara itu, untuk pembangunan tanggul pantai, Kementerian PUPR telah membangun tanggul pantai dan tanggul sungai tahap awal sepanjang 4,83 kilometer.
Baca Juga: Cara Mudah Cek Lolos atau Tidaknya Prakerja Gelombang 21, Begini Langkahnya
Pembangunan tanggul pantai pertama kali dibangun pada 2014, dan dilanjutkan oada 2016-2018 di Kecamatan Penjaringan dan di Kecamatan Cilincing.
Pemprov DKI Jakarta mengatakan bahwa dari total 120 km rencana pembangunan tanggul pantai tersebut, sepanjang 46,2 km adalah tanggul kritis yang dibutuhkan.
Tanggul kritis ini merupakan salah satu jenis tanggul yang diharapkan mampu menangkal gelombang pantai yang sedang pasang di DKI Jakarta (banjir).
Pembangunan tanggul muara baru ini dari pihak kementerian PUPR telah selesai 4,83 KM dan sedang berlangsung 3,77 KM.
Baca Juga: Antisipasi Kerumunan, Polisi Terapkan Ganjil Genap di Objek Wisata Pantai Pangandaran
Sementara untuk Pemprov DKI Jakarta sudah dibagun sepanjang 6.064 km, dan yang sedang dibangun 0,296 km.
Mudah-mudahan dengan adanya tanggul ini, menjadikan Pemprov DKI Jakarta selalu mendapatkan pasokan air bersih untuk seluruh warganya.***