Bantuan 20 Ton Jagung Presiden Jokowi ke Blitar Disorot, Rocky: Harusnya ke Pasar Bukan ke Suroto

23 September 2021, 11:27 WIB
Instagram @rockygerungfans Pengamat Politik Rocky Gerung menyoroti bantuan 20 ton Jagung /Instagram @rockygerungfans/

PRIANGANTIMURNEWS - Pengamat politik Rocky Gerung blak-blakan menyoroti bantuan 20 ton jagung yang diberikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada Suroto dan peternak lainnya di Blitar Jawa Timur.

"Adanya pemberian 20 ton jagung seharusnya Presiden Jokowi menyerahkan permasalahan ini kepada Kementerian terkait dan menyatakan operasi pasar untuk mengatur kebijakan harga," kata Rocky dikutip priangantimurnews.pikiran-rakyat.com dari Instagram @rockygerungfans Kamis 23 September 2021.

Lanjut, Rocky kalau bantuan 20 ton masuk ke pasar-pasar di Blitar, itu artinya Presiden ada upaya untuk mengendalikan harga, tapi kalau cuma sampai di gudang pak Suroto, itu nanti jadi permainan tengkulak juga.

Baca Juga: Jurgen Klopp dan Pep Guardiola Mengkritik Aturan Klub Liga Premier: 'Ini Luar Biasa'

Selain itu, mantan Dosen Ilmu Filsafat Univeristas Indonesia (UI) itu mengungkapkan bahwa langkah yang dilakukan Jokowi, sebagai reaksi "sachetan", karena memberikan barang yang dibutuhkan peternak.

"Ini yang disebut sebagai reaksi sachetan. Ada yang minta tiba-tiba dibagi. Sebetulnya, apalagi yang bagian pribadi pak Presiden, itu kan mau menunjukkan bahwa Presiden kalau ada yang minta langsung disediakan," jelas Rocky Gerung.

Rocky Gerung menilai, bahwa sikap Jokowi merupakan upaya untuk membius rakyat, karena nanti mereka akan mengajukan hal yang sama.

Baca Juga: Heboh, Adhitya Alkatiri Curhat Diselingkuhi Sang Pacar : Padahal Persiapan Gw Udh 75 Persen ke Jenjang Serius

"Ini yang namanya upaya untuk membius, karena nanti orang juga ajukan hal yang sama. Kalau ikan asin kurang di Sukabumi, nanti Presiden kirim ikan asin di situ kan," ungkap Rocky Gerung.

Padahal, yang diminta oleh Suroto dan peternak lainnya adalah kebijakan harga pakan ternak mereka, bukan berupa barang langsung.

"Padahal yang diminta oleh Pak Suroto bersama peternak di Blitar adalah kebijakan harga, bukan barangnya yang diminta," tegas Rocky Gerung.

Baca Juga: 7 Atlet Kontingen Kota Cimahi PON XX Papua 2021 Dilepas, Plt Wali Kota: Bisa Mengharumkan Nama Kota Cimahi

"Kan posternya berbunyi ‘beri kami harga yang layak’, bukan beri kami jagung dari Presiden atau dari Departemen Pertanian, itu juga ngaco kan," sambungnya.

Rocky Gerung pun menekankan bahwa bantuan barang secara langsung yang diberikan Jokowi, justru akan merusak pasar.

"Jadi membaca kebijakan publik itu tiba-tiba merasa, "Wah ini bagus kalau jadi headline", padahal itu juga merusak pasar," ungkap #Rockygerung.

Baca Juga: Inilah Bintang Arsenal yang Jadi Rebutan Juventus dan Atletico Madrid

Oleh sebab itu, Rocky Gerung menyarankan seharusnya Pemerintah membuat kebijakan untuk membantu para peternak mengatasi tingginya harga pakan ternak.***

 

Editor: Muh Romli

Sumber: Instagram @rockygerungfans

Tags

Terkini

Terpopuler