PRIANGANTIMURNEWS - Hidangan kuliner, biasanya memang selalu disajikan dalam berbagai macam perayaan, salah satunya dalam perayaan Tahun Baru Imlek.
Hidangan kuliner ini biasanya disajikan selama musim festival 16 hari lamanya, terutama pada saat makan malam di Tahun Baru Imlek yang diyakini akan membawa keberuntungan untuk tahun yang akan datang.
Simbol keberuntungan dari hidangan kuliner (makanan tradisional Imlek) ini didasarkan pada pengucapan atau penampilannya.
Baca Juga: NTB Krisis Air Bersih Prabowo Gali 31 Titik Sumur Bor Untuk Rakyat
Bahkan sampai dengan persiapan serta cara penyajiannya yang memiliki makna yang sangat berarti.
Berikut adalah 5 Rekomendasi hidangan kuliner yang umumnya selalu ada dan juga merupakan simbol keberuntungan dalam perayaan Tahun Baru Imlek.
1. Ikan
Dalam adat Tionghoa, kata 'ikan' sendiri memiliki sebuah makna dengan sebutan 'yu' yang berarti rezeki yang melimpah.
Orang Tionghoa selalu ingin memiliki surplus di akhir tahun, karena mereka percaya jika mereka berhasil menabung di akhir tahun maka akan dapat menghasilkan lebih banyak lagi di tahun berikutnya.
Baca Juga: Unggahan Presiden Jokowi di IG Pribadinya, Kucing Oyen yang Ditunggu Netizen Muncul Lagi!
2. Pangsit
Pangsit China umumnya terdiri dari daging cincang dan sayuran cincang halus yang dibungkus dengan adonan kulit tipis dan elastis, yang dimasak dengan cara direbus, dikukus, digoreng, atau bahkan dipanggang.
Sejarah mengatakan bahwa semakin banyak pangsit yang dimakan selama perayaan Tahun Baru Imlek, semakin banyak pula uang yang didapat atau dihasilkan di Tahun Baru.
3. Kue Keranjang
Kue Keranjang adalah salah satu hidangan keberuntungan yang selalu dimakan pada malam Tahun Baru Imlek.
Dalam bahasa Tionghoa, kue beras ketan terdengar seperti artinya yaitu 'semakin tinggi dari tahun ke tahun'.
Baca Juga: Kemenkes Umumkan Masyarakat Sudah Bisa Vaksin Booster Kedua
Maka, bagi orang-orang Tionghoa ini berarti semakin tinggi seseorang, semakin makmur bisnisnya dan merupakan peningkatan umum dalam hidup.
4. Lumpia
Lumpia dengan bentuk dan warnanya yang kuning keemasan ini kerap diibaratkan seperti emas yang memiliki makna kekayaan.
Cara menikmati hidangan ini adalah dengan dihidangkan bersama kuah yang terbuat dari saus tiram, arak beras, kecap asin,dan minyak wijen.
5. Siu Mie
Siu Mie sering disebut dengan Misoa kerap dimaknai sebagai harapan untuk berumur panjang.
Baca Juga: Persib Meroket! Persija Dapat Sanksi Tak Masuk Akal! Cek Faktanya
Misoa ini lebih panjang dari mie biasa dan tidak dipotong. Cara menghidangkan nya bisa dengan cara digoreng dan disajikan diatas piring,atau bisa juga dengan cara direbus dan disajikan dalam mangkuk dengan campuran kaldu.***