Sekjen Lakpesdam PBNU Minta KPK Buka Hasil TWK Secara Transparan

- 24 Mei 2021, 17:57 WIB
Sekretaris Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (Lakpesdam-PBNU) Marzuki Wahid.
Sekretaris Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (Lakpesdam-PBNU) Marzuki Wahid. /Instagram/

PRIANGANTIMURNEWS- Sekretaris Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (Lakpesdam-PBNU), Marzuki Wahid meminta KPK membuka hasil TWK seluruh pegawai secara transparan

Hal itu dia sampailan dalam acara diskusi daring yang disiarkan melalui kanal YouTube Yayasan LBH Indonesia, Minggu, 23 Mei 2021.

Dia mengatakan, dengan transparansi dan akuntabilitas, masyarakat bisa menilai keberadaan Surat Keputusan (SK) perihal penonaktifan 75 pegawai yang tak lolos TWK.

Baca Juga: Karang Taruna Muara Gembong Kabupaten Bekasi Lakukan Penanaman Pohon Mangrove

"Sampai sekarang saya belum memperoleh informasi hasil transparan TWK ini. Yang dikemukakan ke publik lolos tidak lolos, nah lolos dan tidak lolos parameternya apa? terus nilai berapa sehingga tidak lolos," kata Marzuki.

Menurutnya, beberapa pegawai dari 75 pegawai yang tidak lolos merupakan pegawai yang memiliki integritas tinggi di lembaga antirasuah itu.

Untuk itu, dia meminta Dewan Pengawas KPK ikut turun tangan dalam menyelesaikan polemik ini.

Lebih lanjut, dia juga meminta Presiden Joko Widodo segera menginstruksikan bawahannya untuk menjalankan keinginannya agar puluhan pegawai KPK itu kembali dipulihkan dan bisa bekerja kembali seperti sedia kala.

Baca Juga: Tiga Hal yang Dilakukan Jurgen Klopp saat Liverpool Berhasil Mengamankan Tiket ke Liga Champions

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x