PRIANGANTIMURNEWS- Pada Sabtu 4 Desember 2021 sore terjadi peningkatan aktivitas Gunung Semeru yang mengeluarkan asap panas letusan dan berdampak pada daerah di sekitar gunung setinggi 3.676 meter dari permukaan laut (mdpl).
Ratusan warga terpaksa harus mengungsi ke berbagai tempat aman untuk menghindari awan panas di gunung api tertinggi di Pulau Jawa itu.
Adanya bencana tersebut, Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim) mengerahkan ratusan personel ke Kabupaten Lumajang untuk membantu proses evakuasi warga terdampak letusan Gunung Semeru.
Baca Juga: Napoli Kehilangan lima Gol Pada Liga Inter Milan di Itali
"Sedikitnya satu Satuan Setingkat Kompi (SSK) Satbrimobda Jatim (100 personel) dan 1 SSK Samapta Polda Jatim, kami BKO-kan ke Polres Lumajang," ujar Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko dikonfirmasi di Surabaya, Sabtu malam.
Personel Polsek Candipuro Lumajang telah mengevakuasi warga di sekitar semburan awan panas guguran (APG) menuju tempat pengungsi di mapolsek maupun kantor kecamatan setempat.
Gatot menuturkan, berdasarkan laporan yang diterimanya, kejadian letusan Gunung Semeru yang memiliki ketinggian 3.676 meter dari permukaan laut terjadi sekitar pukul 14.49 WIB.
Baca Juga: Sejarah Gunung Semeru di Lumajang Jawa Timur Meletus
Akibat peristiwa itu, Pos Pantau Gunung Sawur melaporkan adanya informasi getaran banjir Pukul 14:47 WIB, mengarah ke Curah Kobokan.