PRIANGANTIMURNEWS- Baku tembak antara Satgas Nemangkawi dengan kelompok separatis teroris (KST) OPM kembali terjadi. Akibat kejadian ini, satu anggota OPM terluka.
Kepala Satgas Humas Nemangkawi, Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal mengatakan, baku tempat terjadi pada Senin 13 Desember 2021 di Kampung Pisiga Kabupaten Intan Jaya Papua.
"Kronologi kejadian berawal saat personel Satgas Nemangkawi menyelidiki keberadaan kelompok bersenjata. Pada saat bersamaan terjadi kontak tembak kedua belah pihak," kata Kamal, Senin 13 Desember 2021.
Baca Juga: Elkan Baggott Harus Karantina, Begini Penjelasan KBRI dan Tanggapan PSSI
Kamal menambahkan, dalam kontak tembak itu Satgas Nemangkawi melumpuhkan satu orang anggota kelompok bersenjata itu, yang diketahui bernama Marten Belau. Selepas kontak tembak, para personel kembali ke posko.
"Pascakontak tembak situasi di Kabupaten Intan Jaya aman dan kondusif," kata dia.
Usai kejadian itu, aparat keamanan terus berpatroli dan meningkatkan penjagaan di tempat-tempat rawan.
Tak hanya itu, kata Kamal, pihaknya juga melakukan peningkatan pengamanan oleh personel gabungan TNI dan Polri untuk mempersempit ruang gerak para pelaku beraksi.