Presiden Jokowi dan Menko Luhut Lakukan Groundbreaking Kawasan Industri Hijau di Kaltara

- 23 Desember 2021, 18:14 WIB
Presiden Jokowi bersama Menko Marves Luhut Pandjaitan
Presiden Jokowi bersama Menko Marves Luhut Pandjaitan /Maritim.go.id/

PRIANGANTIMURNEWS- Langkah pemerintah untuk bersaing secara global dengan melalui pengembangan Kawasan Industri Hijau di wilayah Tanah Kuning, Kab. Bulungan, Kalimantan Utara yang pertama di dunia. Kawasan Industri Hijau Indonesia ini nantinya akan memiliki luas mencapai 30ribu ha setelah melalui beberapa tahap pengembangan.

Pembangunan kawasan ini dapat terlaksana berkat kerjasama besar antara Indonesia dengan Cina serta United Emirat Arab (UEA).

Presiden Indonesia akan membuat dua kriteria industri yang akan berkembang di wilayah industri hijau ini.

Baca Juga: BMKG: Hampir Seluruh Wilayah Jawa Barat Akan Terdampak Fenomena La Nina Sampai Tahun Depan

Pertama, industri diharapkan dapat meningkatkan nilai tambah dari kekayaan bahan mentah yang dimiliki. Nilai tambah tersebut akan semakin tinggi dengan diproses melalui sumber EBT yang dimiliki. Kedua, industri yang dibangun dapat menempatkan Indonesia pada posisi kunci dalam pemanfaatan teknologi kedepannya.

“Kami menyebutnya Future Industries. Oleh karena itu, industri baterai yang akan dibangun di sini nantinya tidak hanya berbasis nikel, tetapi juga non nikel. Kita juga akan membangun pabrik solar panel dan precision engineering manufacturing facility,” jelas Menko Luhut pada groundbreaking Kawasan Industri Hijau di Wilayah Tanah Kuning, Kab. Bulungan, Kalimantan Utara pada Selasa, 21 Desember 2021.

Baca Juga: Lirik Lagu Secret Love Song, Saat Kau Memelukku di Jalan

Kawasan ini akan dibangun teknologi terkini, seperti pembangunan pabrik alumunium smelter untuk mempercepat hilirisasi dan mendukung sektor pembangunan di Indonesia.

Kawasan ini juga dapat dimanfaatkan dalam perkembangan pembangunan new energy battery yang dapat mendukung program pemerintah dalam meningkatkan penurunan emisi pada 2030 melalui penggunaan kendaraan listrik.

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Maritim.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x