Jokowi: Larangan Ekspor Minyak Goreng Dilakukan untuk Memenuhi Kebutuhan dalam Negeri Apapun Risikonya

- 29 April 2022, 22:55 WIB
Presiden Jokowi menyampaikan keterangan terkait larangan ekspor minyak goreng di Istana Merdeka.
Presiden Jokowi menyampaikan keterangan terkait larangan ekspor minyak goreng di Istana Merdeka. /presiden,go,id

PRIANGANTIMURNEWS- Presiden Jokowi menuturkan bahwa pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat merupakan hal utama bagi pemerintah.

Hal tersebut juga menjadi pertimbangan paling tinggi dalam setiap pengambilan kebijakan untuk mengatasi kelangkaan minyak goreng di masyarakat. 29 April 2022.

“Saya ingin menegaskan, bagi pemerintah kebutuhan pokok masyarakat adalah yang utama. Ini prioritas paling tinggi dalam pertimbangan pemerintah setiap membuat keputusan,” ujar Presiden dalam keterangannya di Istana Merdeka, Jakarta.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa 28 Ramadhan 1443 H, Sabtu 30 April 2022 Wilayah Karawang

Presiden mengatakan, larangan ekspor bahan baku minyak goreng dan minyak goreng ke luar negeri dapat berpotensi mengurangi produksi hasil panen para petani. Namun, Presiden menegaskan bahwa kebijakan tersebut diambil untuk memenuhi pasokan minyak goreng dalam negeri.

“Larangan ini memang menimbulkan dampak negatif, berpotensi mengurangi produksi hasil panen petani yang tak terserap. Namun tujuan kebijakan ini adalah untuk menambah pasokan dalam negeri hingga pasokan melimpah,” lanjutnya

Presiden pun mendorong kesadaran industri minyak sawit di Tanah Air untuk memprioritaskan pemenuhan kebutuhan minyak goreng dalam negeri. Jika dilihat dari kapasitas produksi, menurut Presiden, kebutuhan minyak goreng dalam negeri dapat tercukupi.

Baca Juga: Tiga Pelaku Diduga Penganiaya Polisi Berhasil Diringkus Serse Polsek Cakung

“Volume bahan baku minyak goreng yang kita produksi dan kita ekspor jauh lebih besar daripada kebutuhan dalam negeri. Masih ada sisa kapasitas yang sangat besar,” tuturnya.

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Presiden.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x