PRIANGANTIMURNEWS - Perang ke dua negara antara Rusia dan Ukraina masih terus berlangsung hingga kini. Rusia yang sangat kuat dengan sistem persenjataan dan pasukan perangnya terus menggempur Ukraina.
Perang Rusia dan Ukraina kini masih menjadi pusat perhatian dunia termasuk Indonesia. Bahkan Indonesia sangat menginginkan antar dua negara, Rusia dan Ukraina kembali berdamai menyelesaikan perselisihannya.
Untuk menjaga hubungan diplomasi antar dua negara. Negara Ukraina dan Rusia, Indonesia tidak mau turut campur berjanji tidak akan memasok senjata ke Ukraina meski sudah di pinta oleh Presiden Ukraina.
Baca Juga: Niat Bela Permasalahan Hukum Terhadap Masa, Polisi Malah Jadi Sasaran Amukan Masa
Bahkan Indonesia menginginkan ke dua negara antara Rusia dan Ukraina damai. Hal itu di buktikan dengan mengundang ke dua negara ke acara KTT G20. Semoga Indonesia berhasil mendamaikan ke dua negara tersebut.
"Rabu 27 April, pukul tiga sore, saya berkomunikasi melalui telepon dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy."kata, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dikutip priangantimurnews.pikiran-rakyat.com dari Istagram @jokowi Sabtu 30 April 2022.
Kata, Jokowi, dari Presiden Zelenskyy, saya memperoleh informasi mengenai perkembangan situasi saat ini di Ukraina.
Baca Juga: Kemendagri Buat Layanan Cegah Korupsi Pemda Berbasis Metaverse
Selain itu, ada berbagai permintaan bantuan persenjataan dari Indonesia.