Network
PRIANGANTIMURNEWS - Seorang dari 4 korban dari kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Jakarta Timur, yang dirawat di Rumah Sakit UKI, Cawang, dikabarkan mengalami pendarahan otak.
"Diantara korban, ada satu yang mengalami cedera cukup serius. Setelah dilakukan CT Scan, ditemukan adanya pendarahan di otak, sehingga memerlukan perawatan intensif. Saat ini, kondisinya sudah stabil, namun kami terus memantau perkembangannya," ungkap dr. Ronaldo Sianturi, Kepala Instalasi Gawat Darurat RS UKI di Jakarta Timur, hari Rabu 27 Maret 2024.
Korban dengan luka serius tersebut diketahui sebagai sopir mobil pikap. Sementara itu, tiga korban lainnya, kata Ronaldo, telah diperbolehkan pulang setelah mendapat perawatan ringan sebab hanya mengalami luka ringan.
Baca Juga: Kasus DBD Naik Komisi IV DPRD Kota Tasikmalaya Minta Dinkes Tingkatkan PSN
"3 orang mengalami luka minor, seperti lecet di tangan, kaki, dan beberapa lecet di pinggang. Hasil CT Scan menunjukkan tidak ada masalah serius," tambah Ronaldo.
Salah seorang dari 4 korban yang dilarikan ke RS UKI Cawang diduga sebagai sopir truk berusia 17 tahun jadi penyebab kecelakaan. Terduga pelaku hanya alami luka ringan.
Kecelakaan beruntun melibatkan 7 kendaraan terjadi di Gerbang Tol Halim Utama, Jakarta Timur, pada Rabu 27 Maret 2024 pagi.
Kombes Pol Latif Usman, Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya, menyatakan bahwa kecelakaan beruntun itu dari arah Bekasi dimulai dengan kecelakaan pertama yang menimpa truk mebel 300 meter menuju gerbang tol.
Baca Juga: Penyebab Tabrakan Beruntun di Gerbang Tol Halim Diduga Akibat Truk Engkel Ugal-Ugalan
"Setelah melihat rekaman CCTV, insiden dimulai dengan tabrakan antara dua kendaraan sebelum kedua kendaraan itu tiba di Gerbang Tol Halim Utama," jelasnya.
