PRIANGANTIMURNEWS - Pj Wali Kota Tasikmalaya Dr. Cheka Virgowansyah didampingi Sekertaris Daerah (Sekda) Ivan Dicksan melepas 126 Kafilah MTQ.
Pelepasan 126 Kafilah MTQ di tandai oleh penyerahan bendera dan juga penyerahan kostum jas koko secara simbolis kepada Ketua Kafilah dan juga tim official.
Dari 126 kafilah MTQ yang akan diberangkatkan pada tanggal 28 April 2024 ke Kabupaten Bekasi merupakan putra putri terbaik Kota Tasikmalaya
Baca Juga: PMII Soroti Kebijakan Mendagri Soal Penunjukan Cheka Virgowansyah Sebagai Pj Wali Kota Tasikmalaya
Putra putri terbaik yang menjadi peserta MTQ mewakili masyarakat dan juga pemerintah daerah Kota Tasikmalaya akan berjuang bertaruh untuk Kota Tasikmalaya.
Hal itu dibenarkan Pj Wali Kota Tasikmalaya, Dr.Cheka Virgowansyah menyebut, alhamdulilah hari ini kami telah melepaa 126 kafilah MTQ termasuk didalamnya tim official, petugas kesehatan dan lainnya.
"Dua tahun yang lalu MTQ di Kabupaten Sumedang Kota Tasikmalaya masuk pada pringkat ke 11. Target MTQ di Bekasi tahun 2024 masuk di pringkat lima besar,"kata Dr.Cheka Virgowansya saat melepas Kafilah MTQ di Lapangan Upacara Balai Kota Jumat 26 April 2024.
Baca Juga: Pj Wali Kota, Cheka Anjurkan Seluruh Anak Harus Divaksin Polio
Disinggung soal potensi, Cheka menyebut, kalau dilihat dari sisi kapabilitas cukup besar dengan total ada 61 ribu santri dan 273 Pondok Pesantren (Ponpes). Jadi untuk meraih juara lima besar tinggal suporting kita, pada prinsipnya perjuangan tidak akan mengkhianati hasil.
"Artinya kalau perjuangan kita sudah maksimal, insya Allah hasil juga maksimal," ujar, Dr.Cheka yang didampingi Sekertaris Daerah, Ivan Dicksan,"ujarnya.
Cheka juga berpesan kepada seluruh kafilah MTQ, karena ini sebagai perjuangan tim, oleh karena itu semua agar kerjasama untuk mewujudkan hasil yang maksimal.
Bicara soal riwed bagi kafilah MTQ yang meraih juara sifatnya tidak menjanjikan, namun nanti kita akan melakukan musyawarah agar nanti ada bentuk penyemangat bagi peraih juara.
Kepala Bidang Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Pemerintah Kota Tasikmalaya, Asep Dudi menyebut, semua akomodasi untuk kafilah MTQ ditanggung oleh Pemerintah.
"Jadi untuk memenuhi kelengkapan anggota kafilah selama mengikuti MTQ di Kabupaten Bekasi. Pemerintah Kota Tasikmalaya memberikan penunjang diantaranya Jas Koko (jasket), penginapan dan plus makan selama mengikuti kegiatan MTQ," kata Asep Dudi.
Sesuai dengan jadwal para peserta kafilah MTQ asal Kota Tasikmalaya akan mengikuti kegiatan di Bekasi selama 8 hari. Untuk makan sehari 3 kali, dan kopi brik 2 kali ada buah buahan, kue dan lainnya. Makan pagi parasmana di hotel, makan siang ada nasi bok, makan malam disajikan dalam bentuk prasmanan.
"Untuk keberangkatan semua kafilah baik dari Kota Tasik menuju Bekasi, dan sebaliknya dari Bekasi menuju pulang termasuk untuk mobilitas di lokasi selama kegiatan belangsung di Bekasi. Pemerintah juga telah menyiapkan 16 unit kendaraan sewa untuk penunjang,"ujar Asep Dudi.
Jadi untuk 16 mobil semua kita sewa, tidak menggunakan mobil dinas, karena jika menggunakan mobil dinas dikhawatirkan mengganggu mobilitas pelayanan.
"Intinya seluruh kafilah mulai pemberangkatan hingga kepulangan untuk keperluannya selama disanah dari hal terkecil sudah disiapkan oleh pemerintah. Terkecuali untuk kepentingan pribadi itu tidak," ujarnya.***