Bupati Pangandaran Kukuhkan Tim Terpadu P4GN

- 9 April 2021, 10:33 WIB
Bupati Pangandaran H. Jeje Wiradinata saat mengukuhkan Tim Terpadu P4GN di aula Setda Pangandaran, Kamis, 8 April 2021.
Bupati Pangandaran H. Jeje Wiradinata saat mengukuhkan Tim Terpadu P4GN di aula Setda Pangandaran, Kamis, 8 April 2021. /PRIATIM PRMN AGUS/

PRIANGANTIMURNEWS- Bupati Pangandaran H. Jeje Wiradinata mengukuhkan 38 orang Tim Terpadu P4GN Kabupaten Pangandaran yang terdiri dari unsur Pemerintah Kabupaten Pangandaran, TNI/Polri Kejaksaan Negeri dan BNNK Ciamis.

Pengukuhan Tim Terpadu P4GN bertempat di Aula Setda Kabupaten Pangandaran jalan Alun-alun No. 02 Parigi. Kamis, 8 April 2021.

Surat Keputusan Bupati Pangandaran tentang Tim Terpadu P4GN dibacakan oleh Kepala Badan Kesbangpol Pangandaran Drs. Dedih Rachmat, yang dihadiri oleh Bupati Pangandaran, Wakil Bupati Pangandaran, Kapolres Ciamis, Dandim 0613 Ciamis, Kajari Ciamis, Kepala BNNK Ciamis, Para Kepala Dinas, Para Camat, Para Kepala Desa dan tamu undangan lainnya.

Menurut Bupati Pangandaran H.Jeje Wiradinata seusai Mengukuhkan Tim Terpadu P4GN menjelaskan bahwa dengan adanya Laut yang luas bisa menjadi jalur masuk untuk wisatawan termasuk turis, hal ini pun harus diwaspadai terkait peredaran gelap narkoba secara sembunyi-sembunyi, karena tidak mungkin peredaran narkoba secara terang-terangan.

Baca Juga: Kemenag RI Luncurkan Jadwal Imsakiyah Ramadan 1442 H untuk Seluruh Provins

"Dengan adanya Tim terpadu yang melibatkan beberapa unsur, tentu pendekatanya bisa melalui pendekatan dari segala unsur tersebut," ujar Jeje.

Jeje berharap Tim terpadu mampu memetakan wilayah Pangandaran dan bisa mencegah terutama generasi muda supaya terhindar dari narkoba.

Kata dia, nantinya Tim Terpadu diharapkan dapat memetakan wilayah rawan narkoba dan mampu mewaspadai daerah-daerah yang bisa dijadikan tempat peredaran gelap narkoba.

"Untuk lebih jauhnya dalam membahas hal tersebut harus digelar rapat koordinasi lebih lanjut guna menentukan langkah pencegahan yang tepat," pungkas Jeje.

Baca Juga: Pengen Jadi Artis, Sinetron Ikatan Cinta Buka Lowongan Artis, Berikut Syarat dan Cara Melamarnya

Sementara menurut Kepala BNNK Ciamis Engkos Kosidin, S.Sos., M.Si., dalam exposenya pertama-tama menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan pengukuhan Tim Terpadu.

Engkos menyampaikan bahwa bagaimana kita harus bersikap, bagaimana kita harus melakukan upaya-upaya secara bersam-sama dalam menanggulangi narkoba.

Karena memang penanganan narkoba tidak hanya masalah hukum saja, tetapi masalah narkoba itu damapaknya menimbulkan masalah yang multidimensi, ada masalah kesehatan, ada masalah sosial, masalah kultur dan lainnya.

Baca Juga: Inilah Prediksi Lineup Pasukan Real Madrid dan Barcelona Jelang Laga El Clasico Minggu Ini

“Maka langkah-langkah antisipatif harus kita lakukan dalam penanggulangannya. Kami mengajak seluruh unsur termasuk masyarakat untuk turut berperan serta dalam menanggulangi masalah narkoba,”.tuturnya.

“Penanganan harus terintegrasi melibatkan seluruh unsur baik pemerintah, aparat penegak hukum, swasta juga masyarakat,” tambahnya.

Oleh sebab itu masyarakat harus tahu dulu Apa itu P4GN. Dirinya berharap, mudah–mudahan dengan adanya Tim Terpadu dapat memberikan wawasan dan edukasi kepada masyarakat sehingga akan muncul daya tangkal terhadap narkoba di masyarakat, juga masyarakat dapat turut serta berperan aktif dalam upaya P4GN sebagaimana diatur dalam Undang-Undang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika yaitu pasal 104 - 107.

"Sehingga masyarkat ikut terlibat dalam mewujudkan Indonesia Bersih Narkoba ( Bersinar)," pungkasnya.***

Editor: Agus Kusnadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah