Kelompok makanan, minuman, dan tembakau mengalami 0,23 persen.
Kelompok pakaian dan alas kaki mengalami 0,11 persen.
Baca Juga: Pemerintah Harus Mampu Memutuskan Hidup Berdampingan dengan Covid-19
Kelompok penyedia makanan dan minuman atau restoran mengalami 0,06 persen.
Dan kelompok perumahan air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga mengalami 0,04 persen.
"Lima komoditas utama penyumbang inflasi dan deflasi Mei 2021 di Kota Tasikmalaya. Terdapat 1. Daging Ayam ras, 2. Daging Sapi, 3. Minyak goreng, 4. Jengkol, dan 5. Ayam hidup," katanya.
Lanjutnya, sedangkan untuk depresi nomor 1 ada cabe rawit, ke 2 bawang merah, ke 3 tomat, ke 4 ketimun dan untuk yang ke 5 pir.***