PRIANGANTIMURNEWS- Mistar gawang bisa menjadi teman dan musuh pesepakbola sepak bola. Bola terkadang bisa membentur tiang dan masuk.
Dalam kasus lain, pukulan yang benar-benar tepat dapat memantul dari mistar gawang sehingga menyebabkan banyak penderitaan bagi pesepakbola dan timnya.
Sementara para pesepakbola mencoba yang terbaik untuk menghindari mistar gawang gawang, itu masih terjadi pada setiap pesepakbola dari waktu ke waktu.
Baca Juga: Berita Transfer Real Madrid: Salah Satunya Gareth Bale Siap Kembali ke Tottenham Hotspur, Cek Fakta
Beberapa pesepakbola mengalami nasib yang lebih buruk, dan lima nama berikut ini lebih sering membentur mistar gawang gawang daripada pesepakbola sezamannya.
Dilansir Priangantimurnews.com dari Sportskeeda.com penampilan mereka di musim 2021-22 bisa dibilang bagus. Namun, penghitungan gol mereka akan lebih baik jika beberapa tembakan yang membentur mistar gawang masuk ke dalam.
Berikut 5 pesepakbola yang paling banyak melakukan tendangan ke mistar gawang gawang di eropa musim ini dari yang terendah sampai yang tertinggi.
Baca Juga: Doa Sholat Dhuha Bahasa Arab, Latin dan Artinya: Sholat untuk Keberkahan Rezeki dan Kekayaan
5. Nabil Fekir - 5 kali
Nabil Fekir telah menjadi pesepakbola yang fantastis untuk Real Betis di musim ini. Masih terasa aneh jika playmaker Prancis itu pergi ke klub yang relatif kecil dari Lyon pada 2019 setelah potensi transfernya ke Liverpool gagal.
Dia telah beroperasi di posisi yang lebih komprehensif, tetapi posisi terbaiknya adalah lini tengah menyerang.
Fekir telah tampil baik dalam kampanye saat ini dan telah menjadi pesepakbola terbaik Betis musim ini.
Dia telah membuat 28 penampilan di semua kompetisi, mencetak tujuh gol dan tujuh assist. Tapi jika dia tidak membentur mistar gawang gawang lima kali, penghitungan golnya bisa jadi dua digit.
Baca Juga: Inilah Daftar Pemain Web Series Married With Senior, Tayang di Vidio Original
4. Tammy Abraham - 5 kali
Roma belum memiliki musim terbaik mereka karena hasil yang beragam di bawah manajer Portugal Jose Mourinho. Tapi kepercayaan Mourinho pada pesepakbola depan muda Inggris Tammy Abraham tepat sasaran.
Abraham telah menjadi pencetak gol yang konsisten sejauh ini dalam perjalanannya ke Roma. Dia telah membuat 31 penampilan di semua kompetisi utama dan telah lima kali membentur mistar gawang gawang.
Tapi itu tidak mengurangi jumlah pencetak golnya, karena Abraham telah mencetak 17 gol dan membuat lima assist.
3. Robert Lewandowski - 6 kali
Ketika seorang pesepakbola seproduktif striker seperti Robert Lewandowski, diharapkan dia akan memiliki upaya gol yang tinggi.
Sementara Lewandowski sangat akurat dan mengubur sebagian besar peluangnya, beberapa telah hilang karena inci.
Lewandowski bisa dibilang sebagai penyerang terbaik dalam beberapa waktu terakhir. Seperti itulah penampilannya yang penuh kekuatan untuk Bayern Munich sehingga banyak penggemar percaya dia pantas memenangkan Ballon d'Or 2021.
Lewandowski kembali menjalani musim yang luar biasa saat ia memimpin perburuan gelar Bundesliga dan Liga Champions.
Dia telah membuat 29 penampilan di bawah Julian Nagelsmann dan telah mencetak lebih dari 30 gol. Dengan 35 gol dan tiga assist, Lewandowski duduk nyaman di depan penyerang mana pun di Eropa musim ini.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini Hari ini Rabu 9 Februari 2022: Kabar Baik untuk Persoalan Asmara
2. Bryan Mbuemo - 7 kali
Pesepakbola Prancis Bryan Mbuemo telah menjadi bagian penting dari skuad Brentford di Championship dan sekarang di Liga Premier.
Dia adalah salah satu dari banyak produk yang merupakan bukti penggunaan jaringan kepramukaan yang sangat baik yang dibanggakan oleh Brentford.
Seandainya tujuh pukulan woodwork Mbumeo masuk ke gawang, dia dan Brentford akan lebih bahagia.
Namun, pesepakbola sayap kanan telah membuat 21 penampilan di semua kompetisi, mencetak tujuh gol dan membuat tiga assist untuk rekan satu timnya.
1. Lionel Messi - 7 kali
Lionel Messi lambat dalam menyesuaikan diri dengan tim baru, dan mencetak golnya tidak sesuai dengan standar tinggi seperti biasanya.
PSG belum terlalu terpengaruh oleh awal lambat Messi sejauh klub menemukan dirinya dalam posisi yang kuat berkat Kylian Mbappe.
Messi perlahan kembali ke ritmenya dan telah memainkan 19 pertandingan di semua kompetisi, mencetak tujuh gol dan membuat tujuh assist.
Para pendukung PSG akan berharap performanya meningkat karena klub memiliki serangkaian pertandingan yang menantang.***