Network
Koeman juga mengungkapkan bahwa kepindahan itu tidak terjadi karena klub Spanyol itu tidak dalam posisi untuk memenuhi harga yang diminta Lyon.
"Itu kemungkinan. Saya akan mencoba karena saya ingin memilikinya di Barcelona, tetapi saya tidak tahu bagaimana situasi keuangan klub saat itu," kata Koeman kepada media.
Baca Juga: Untuk Memberikan Perlindungan Terhadap Konsumen di Pangandaran, BPKN RI Minta Ijin ke Bupati
“Kami harus menunggu. Semuanya sudah siap tetapi karena aturan La Liga kami tahu kami harus menjual pemain terlebih dahulu. Pada akhirnya, itu tidak terjadi. Kami menginginkan Memphis karena dia pemain hebat dan karena dia punya kualitas," lanjutnya.
Depay juga sebelumnya pernah buka-bukaan soal kegagalannya pindah ke Barcelona. Penyerang Belanda itu mengaku senang bertahan di Lyon, tetapi akhirnya tidak menandatangani kontrak baru dengan klub.
"Saya sangat senang berada di Lyon. Saya bangga menjadi pemain dan kapten Lyon. Memang benar beberapa klub tertarik pada saya dan maju ke depan, tetapi pada akhirnya tidak ada kesepakatan yang terjadi," ungkap Depay beberapa waktu lalu.
Jika semua pemeriksaan telah selesai, hal ini mungkin akan menjadi langkah besar kedua Memphis Depay dalam karirnya.
Depay, sebelumnya, pernah bergabung dengan Manchester United pada 2015 setelah menjalani beberapa musim gemilang bersama PSV Eindhoven. Namun, usahanya di Setan Merah tidak membuahkan hasil hingga akhirnya dia memutuskan pergi ke Lyon pada 2017.***
