Tongkrongan Persib Bandung, sejauh ini, masih kelihatan sangar di mata para pesaingnya. Potensi juara masih melekat dalam keseharian tim berjuluk Maung Bandung itu.
Baca Juga: Ini Doa Sehari-Hari Sebelum Tidur dan Bangun Tidur
Sepak bola prestasi yang dihamparkan Febri Hariyadi dan kawan-kawan di semua laga wajibnya masih sangat kompetitif, untuk bersaing dengan tim lain memperebutkan trofi Liga 1 musim ini.
Kalaupun ada kekurangan yang masih terasa adalah belum "meledaknya" David da Silva di lini serang Maung Bandung. Sampai laga ketiga, striker anyar Persib Bandung itu masih melempem.
David da Silva belum bisa mendemontrasikan kehebatannya menjebol gawang lawan. Feeling golnya pun belum kembali, seperti dulu saat dia jadi "peluru tajam" Persebaya Surabaya.
Baca Juga: Ridwan Kamil Sindir Edy Mulyadi
Dari rekam jejaknya, dua musim membela Persebaya 2018-2010/20, David da Silva mendonasikan 35 gol ke rekening gol Persebaya dari 42 kali manggung.
"Saya pikir David (da Silva), jika melihat dia di dalam latihan yang kita gelar selama ini, perlahan sudah kembali ke bentuk permainan terbaiknya," ungkap pelatih gaek berpaspor Belanda.
Robert Alberts memang sangat berharap David da Silva segera on fire. Menjadi juru gedor ulung Persib Bandung dan menjadi sumber gol kemenangan Maung Bandung.
Baca Juga: ROBERT ALBERT Optimis David da Silva Akan Mengantarkan Persib Menjadi Juara Liga 1