Wasit Kontroversial dan Oknum Pemain Thailand Akhirnya Disanksi FIFA!? Cek Faktanya

- 20 Mei 2023, 13:14 WIB
Wasit Kontroversial yang diduga kena saknsi oleh FIFA.
Wasit Kontroversial yang diduga kena saknsi oleh FIFA. /YouTube/Love Indonesai/

PRIANGANTIMURNEWS - Qasim Matar Ali Al Hatmi wasit final SEA Games 2023 menjadi sorotan karena sejumlah keputusan kontroversial.

Secara keseluruhan wasit asal Oman yakni Qasim Matar Ali Al Hatmi tersebut cukup baik dalam memimpin laga puncak yang di pimpinnya. Namun ada beberapa keputusan, Qasim Matar Ali Al Hatmi yang dianggap kontroversial.

Pertama keputusan Qasim Matar Ali Al Hatmi mengesahkan gol kedua Ramadhan Sananta dari depan, sehingga para pemain Thailand melakukan protes karena menganggap Ramadhan Sananta mencuri bola yang seharusnya dibiarkan dalam situasi drop penuh.

Baca Juga: Presiden FIFA Murka Setelah Fakta Terungkap! Ternyata Sanksi Berat Ini Dijatuhkan Kepada Thailand

Kontroversi kedua terjadi saat Qasim Matar Ali Al Hatmi meniup peluit di masa injury tim babak kedua.

Kala itu Timnas Indonesia sedang unggul 2-1 dan bersiap merayakan kemenangan. Indra Sjafri dan asisten pelatih sempat melakukan selebrasi karena mengira wasit meniup peluit panjang pertanda laga usai.

Akan tetapi wasit ternyata menunjuk titik pelanggaran hingga membuat Thailand berhasil mencetak gol yang membuat skor imbang 2-2.

Baca Juga: Spanyol Takjub Dengan Timnas Indonesia U22! Komang Teguh Disandingkan Dengan Sergio Ramos

Gol tersebut dicetak oleh Thailand pada menit ke-90. Giliran pelatih dan pemain Timnas Indonesia yang protes keputusan wasit Qasim Matar Ali Al Hatmi dianggap memberikan keuntungan kepada lawan karena tambahan waktu sudah lewat dari batas 7 menit.

Rotasi yang dilakukan pemain Timnas Indonesia memicu reaksi berlebihan dari kubu Thailand bahkan beberapa pemain Thailand tertangkap kamera melakukan pukulan dan tendangan kepada manajer Timnas Indonesia Sumardji.

Total Qasim Matar Ali Al Hatmi mengeluarkan 17 kartu di laga Timnas Indonesia vs Thailand. Rinciannya 13 kartu kuning dan 4 kartu merah kepada masing-masing pemain kepemimpinan.

Baca Juga: Argentina U20 vs Uzbekistan U20 di Piala Dunia FIFA U-20 2023: Pratinjau, Jadwal, H2H, Prediksi Skor

Diketahui wasit asal Oman itu perlu dipertanyakan. Terlebih Timnas Indonesia sangat dirugikan oleh beberapa keputusan wasit terutama terjadinya bentrok dimana pemain Thailand memukul manajer Timnas Indonesia yang juga seorang komisaris besar polisi yakni Bapak Kombes.

Padahal Sumardji berkehendak melerai perkelahian namun justru dia yang jadi korban kebrutalan pemain Thailand tersebut. 

 

PSSI harus bertindak bersama pemerintah untuk mengusut tuntas dan melaporkan oknum-oknum tersebut baik wasit maupun pemain Thailand yang memukul manajer Timnas Indonesia tersebut.

Baca Juga: PSSI Resmi Laporkan Oknum Pemukulan di Final SEA Games 2023 Ke FIFA! Sepak Bola Thailand Alami Kerugian Besar

Tentu dengan melaporkan mereka ke AFC atau FIFA maka oknum-oknum tersebut bisa diselidiki dan jika terbukti melakukan kesalahan baik wasit maupun pemain yang anarkis tersebut FIFA bisa menjatuhkan sanksi dan hukuman kepada oknum-oknum tersebu

Apalagi jika menyangkut Timnas Indonesia sudah lama sering dicurangi di saat-saat seperti ini.

Saatnya kita memberi efek jera kepada para mafia bola dan oknum-oknum yang merusak prestasi dan konsentrasi Timnas Indonesia.

Baca Juga: Selain Hadapi Palestina, Inilah Calon Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday Juni 2023

Semoga PSSI dan pemerintah secepatnya mengusut tuntas oknum oknum dibalik insiden perkelahian di final SEA Games 2023 Kamboja yang mempertemukan Timnas Indonesia vs Thailand.***

Editor: Sri Hastuti

Sumber: YouTube Love Indonesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah