Soal Capres Pemilu 2024, PAN Belum Tentukan Sikap, Zulhas: Menentukan Capres Tidak Mudah

- 3 Mei 2023, 20:35 WIB
Ketua Unum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas).
Ketua Unum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas). /Instagram/@Zul_Hasan/

PRIANGANTIMURNEWS - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) bagian Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) telah menentukan sikap terhadap capres pemilu 2024.

 

PPP telah memilih Capres Ganjar Pranowo bergabung dengan PDI Perjuangan. Sementara dua partai lainnya PAN dan Golkar beluk nene rukan capresnya.


Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengatakan belum menentukan sikap politik siapa bakal calon presiden yang akan diusung dan didukung pada Pemilihan Umum serentak 14 Februari 2024.

Baca Juga: Persaingan Pemilu 2024 Makin Ketat, Jamiluddin Ritonga: PAN dan PPP Terancam Terdepak dari Senayan

"Yah, tentu nanti akan dilanjutkan dengan pertemuan partai politik antarketua partai, antar capres. Tetapi garis besarnya itu, kita melanjutkan komitmen kebangsaan untuk kemajuan NKRI," kata Zulkifli Hasan kepada wartawan menanggapi soal capres dan KIB usai menghadiri Rapat Koordinasi di Sulawesi Selatan, Rabu 3 Mei 2023.

Walau begitu, kata pria disapa Zulhas ini, sudah terlihat ada tiga bakal capres yang tampil ke permukaan seperti Anies Baswedan, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto yang telah didukung beberapa partai politik.

"Capres ini sudah kelihatan, ada tiga. Ada Anies (diusung) Nasdem, PKS, Demokrat, tapi lagi begini (goyang), "kata Zulhas sembari menggoyangkan tangannya menjawab pertanyaan wartawan.

 

Baca Juga: Erick Thohir Bisa Dongkrak Suara Kemenangan untuk Semua Capres, ini kata Pengamat

"Sudah diumumkan juga Ganjar dengan PPP, yang belum itu kita. KIB itu ada tiga (PPP, PAN, Golkar). PAN dan Golkar belum (tentukan capres). Satu lagi, KIK (Koalisi Kebangkitan Indonesia) yaitu Gerindra dan PKB, ini juga belum. Koalisinya oke, tapi pasangannya belum cocok," ungkap dia.

Menurutnya, menentukan capres dan cawapres tidak mudah karena berbagai kepentingan yang dinamis dan irama politik terus bergerak.

Selain itu, Partai Golkar telah jauh hari menentukan Capres-nya (Airlangga Hartarto) pada hasil Musyawarah Nasional (Munas), sehingga keputusan menentukan usungan dan dukungan harus melalui mekanisme partai masing-masing.

"Jadi nggak mudah memang ini. Oleh karena itu, hari-hari ini, partai-partai (belum menentukan). Karena Golkar ada hasil Munas juga menekankan harus jadi capres, paling kurang cawapres. Cuman kan nggak mudah, kita mau tapi orang tidak mau, itu kan repot," ujar Zulhas.

Baca Juga: Ketum PDIP, Megawati Sebut Urusan Capres 'Urusan Gua'

Meski begitu, kata Zulhas, dinamika politik akan terus berkembang dan semakin cair.

Walaupun nantinya muncul keadaan terpaksa pada momen tertentu sehingga PAN mau tidak mau akan menentukan sikap politiknya, tapi sejauh ini belum ditentukan.

 

"Ada yang mau, tapi kita yang nggak mau, sampai nanti keadaan terpaksa. Kalau terpaksa, yah lain lagi, tunggu keadaan terpaksa itu, nunggu waktu mepet. Oleh karena itu, kita tidak usah terburu-buru seperti teman kita PPP, kita lihat aja nanti," tutur Zulhas.

Saat ditanyakan apa tujuan dari pertemuan Ketua Umum enam partai besar seperti PAN, Golkar, Gerindra, PKB, PPP, PDI-P di Istana Kepresidenan kemarin, Zulhas mengatakan pertemuan itu direncanakan setelah sebelumnya ada pertemuan koalisi pemerintah di kantor PAN dan belum mengarah ke koalisi besar, tapi hanya dibahas kemajuan bangsa.

Baca Juga: Ketua UMUM PDIP Tak Mau Ungkap Siapa Capres di HUT ke- 50 Partai, Megawati: Urusan Gue

Sebelumnya, Zulhas menyampaikan dalam Rapat Koordinasi Bacaleg dan DPD se-Sulsel dengan menyatakan agar pengurus dan kader mengutamakan fokus pemenangan di pemilihan legislatif (pileg) dari pada Pemilihan Presiden (Pilpres) guna mendulang suara kemenangan mendudukkan sebanyak-banyaknya anggota DPR RI, DPRD provinsi dan kabupaten kota di Pemilu 2024.

Sejauh ini, ada tiga bakal capres masing masing Anies Baswedan diusung Partai NasDem, Demokrat dan PKS. Selanjutnya, Ganjar Pranowo diusung PDI-P, PPP, PSI dan Hanura.

Kemudian, Prabowo Subianto diusung Partai Gerindra dan PKB. Namun demikian, ada dua partai besar belum menentukan pilihan seperti PAN dan Golkar.***

 

Editor: Muh Romli

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x