PRIANGANTIMURNEWS - Kehidupan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) didalam Lapas. Mungkin diantara kita yang ada diluar Lapas masih banyak yang menilai menyeramkan.
Betul dikarenakan WBP itu orang yang bermasalah. Mereka masuk Lapas karena bermasalah. Namun setelah berada didalam Lapas mereka dibina menjadi orang yang berguna bagi diri dan keluarganya.
Ada sebanyak 398 WBP didalam Lapas Tasikmalaya, mereka setelah menjadi WBP mendapat bimbingan tata boga, barista dan juga manufalture dari Bidang Subseksi Kegiatan.
Baca Juga: Atalanta vs Spezia di Serie A: Pratinjau, Jadwal, H2H, Prediksi Skor
Hal tersebut dibenarkan Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas llB Tasikmalaya, Davy Bartian saat di wawancara priangantimurnews.pikiran-rakyat.com Rabu 3 Mei 2023.
Sebenarnya untuk pembinaan di dalam lapas setiap hari dilakukan itu ada dua garis besar yakni pembinaan kepribadian dan pembinaan kemandirian.
Pembina kepribadian diarahkan ke mental spiritual kerohanian, keagamaan melalui pengajian, baca Al-Quran, pemberantasan buta huruf Al-Quran.
Kemudian pembinaan kemandirian, seluruh WBP diberi ilmu atau bekal kelak mereka bebas, dan ini sudah berjalan sejak dulu seperti, keahlian Tata Boga, Hidroponik, Potong Rambut, Menjahit, Budi daya Lele dan Manufakture lainnya seperti membuat sandal hotel.
Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung SEA Games 2023 Timnas Indonesia Vs Myanmar Tayang Lebih Cepat