BRIN Sebut Ganjar Pranowo Calon Presiden Ideal, Netizen: Mutasi Lembaga Riset Menjadi Ormas

- 17 Juli 2023, 21:30 WIB
 Direktur Politik dan Hamkam BRIN Moch Nurhasim menyampaikan bahwa Ganjar Pranowo adalah Bacapres Ideal Indoneisa pada hari Sabtu, 15 Juli 2023 di Hotel Aryaduta, Ibukota Jakarta. Netizen ramai-ramai mengkritik BRIN
Direktur Politik dan Hamkam BRIN Moch Nurhasim menyampaikan bahwa Ganjar Pranowo adalah Bacapres Ideal Indoneisa pada hari Sabtu, 15 Juli 2023 di Hotel Aryaduta, Ibukota Jakarta. Netizen ramai-ramai mengkritik BRIN /Antara/
PRIANGANTIMURNEWS - Badan Riset dan Inovasi (BRIN) kembali menjadi sorotan publik setelah menitikberatkan Ganjar Pranowo sebagai Bakal Calon Presiden (Bacapres) Ideal.

Ini menjadi ketiga kalinya lembaga riset BRIN menuai kontroversi sejak awal tahun 2023. Mulai dari penghinaan terhadap Muhammadiyah dan menyindir ilmuwan Nikuba

Masyarakat Indonesia benar-benar dibuat dibuat geleng-geleng kepala setelah Direktur Politik dan Hamkam BRIN Moch Nurhasim menyampaikan pernyataan tentang Ganjar.
 
Baca Juga: Pertemuan Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo di Mekkah saat Haji, Tuai Kesan Pilpres 2024 yang Sejuk

Dalam acara 'Young on Top National Conference' dengan membawa tema 'Capres Pilihan Milenial Kampus' pada hari Sabtu, 15 Juli 2023 di Hotel Aryaduta, Ibukota Jakarta.

Dirinya benar-benar terlalu menitikberatkan politikus PDIP tersebut, dengan menyertakan persentase perkiraan suara, rekam jejak atau indikator survei.

Dirinya menyebut bahwa Ganjar Pranowo sangat memiliki pengalaman dan juga dapat diandalkan untuk memimpin Indonesia di masa yang akan datang.

"Kalau dari kalangan muda, beliau (Ganjar) juga punya inspirasi, sebagai salah satu tokoh milenial yang punya potensi pengalaman politik yang luar biasa," papar Nurhasim. 
 
Baca Juga: Ilmuwan Penemu Nikuba Dibantai Habis BRIN dan Pemerintah, Aryanto: Nggak Butuh Pak

Dirinya juga menyebut bahwa alasan mengapa Ganjar Pranowo sangat menginspirasi karena dirinya mengikuti jejak Presiden Joko Widodo yang dinilai 'low profil'.

"Pak Ganjar ini saya lihat meniru model karakter Pak Jokowi meski tidak sama," paparnya.

"Pak ganjar orangnya tidak terlalu banyak bicara yang terlalu tinggi, bahasanya diukur dengan komunikasi bisa dipahami masyarakat kecil," tambahnya.

Dirinya juga menyampaikan bahwa sebuah survei telah dilakukan pada tanggal 5 sampai 11 Juli 2023 dengan kaum Milenial berpendidikan S1, S2 dan S3 sebagai sampelnya.

Dengan rata-rata umur 27 hingga 42 tahun yang aktif mengamati isu nasional, menunjukan bahwa Ganjar Pranowo terbukti unggul hampir dalam segala bidang.
 
Baca Juga: Gerhana Bulan Panumbra Terjadi Tanggal 5 Mei 2023, BRIN Sarankan Masyarakat Gunakan Kamera

Penyataan tersebut dikutip dari Direktur Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) Boni Hargens.

"Hampir semua indikator disapu bersih oleh Ganjar Pranowo," papar Boni.

"Di mana 44,51 persen kaum milenial kampus menilai Ganjar selaras dengan leadership Jokowi, Prabowo Subianto 34,61 persen dan Anies Baswedan 20,89 persen,"  tambahnya.

Pernyataan Moch Nurhasim dan survei LPI tersebut lantas mendapatkan kritikan keras dari beberapa tokoh dan netizen di Indonesia.

Mereka seolah memandang BRIN saat ini perlahan-lahan telah mengalami pergeseran peran. Dimana lembaga riset ilmiah, malah bermutasi menjadi ormas pendukung Bacapres.

Seperti yang disampaikan oleh Pengamat Kebijakan Publik, Gigin Praginanto yang secara tegas menyampaikan bahwa BRIN sudah menyimpang dari perannya.

Keterangannya disampaikan pada Senin, 17 Juli 2023. Dengan menyebut bahwa lembaga non kementerian itu secara terang-terangan ikut berpolitik mendukung Ganjar Pranowo.

"BRIN sudah bermutasi menjadi Ormas PDIP. Dunia penelitian kita benar-benar dipermalukan," ungkap Gigin.

Termasuk kritik pedas yang disampaikan oleh salah satu Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Novel Assegaf. Dengan mempertanyakan sikap BRIN yang juga cawe-cawe.

“Ngapain BRIN cawe-cawe? Ini bukti BRIN dikendalikan partai,” sindir Assegaf dalam twitter.

Pernyataan Assegaf tersebut disampaikan berdasarkan fakta yang secara tak langsung menjadi sorotan.

Dimana Ketum Umum PDIP Megawati Soekarnoputri juga sebenarnya adalah dewan pengarah untuk lembaga riset ilmiah BRIN.

Sementara beberapa komentar netizen tampak sudah sedikit muak dengan pernyataan menyimpang BRIN yang beberapa kali menghebohkan publik.

Termasuk mengkritisi lembaga ilmiah yang ikut campur dan terlalu terjun bebas memberatkan satu belah pihak Bacapres.

Seperti yang disampaikan oleh akun twitter @RDU_BeeKey:

"Udah, nggak usah ngurusin Politik. Tuntaskan dulu Riset Beras Kencurnya. Masak mutung  lagi risetnya?" tanyanya.

"Pesawat R80 dibatalkan alasannya ada Drone Elang Hitam (EH). Drone EH dibatalkan juga karena riset tentang beras kencur," tambanya.

"Masak Riset Beras Kencur dibatalkan juga gara-gara riset tentang Capres Ganjar Pranowo?" sindirnya.

Sementara akun @m_ardyansh juga mengkritik pernyataan BRIN dengan menyindir nama singkatannya:

"BRIN : Buzzer Republik Indonesia. No debat," tegasnya.

Juga sindiran yang disampaikan oleh akun @alvryt_ervyan:

"Badan Riset seharusnya seorang ilmuwan yang bener-bener Independent dan pure buat riset. Lah ini, ketua dewan pengarahnya aja Mak Banteng,"

Nada serupa juga disampaikan oleh akun @alfian.noor_21:

"Brin ini lama kelamaan diisi oleh politisi tidak becus. bukannya diisi oleh para ilmuwan dan cendekia serta akademisi. gimana bangsa ini bisa maju dan menjadi bangsa emas tahun 2045?"

Bagaimanapun saat ini publik tengah dilanda krisis kepercayaan terhadap lembaga-lembaga pemerintah, BRIN adalah salah satu diantaranya.***

Key: BRIN, Ganjar Pranowo, Kontroversi, PDIP, riset, survei, penelitian, ilmuwan, politisi, low profil

Sumber: antaranews

Foto: antaranews

Direktur Politik dan Hamkam BRIN Moch Nurhasim menyampaikan bahwa Ganjar Pranowo adalah Bacapres Ideal Indoneisa pada hari Sabtu, 15 Juli 2023 di Hotel Aryaduta, Ibukota Jakarta. Netizen ramai-ramai mengkritik BRIN

Editor: Muh Romli

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x