MENGINTIP, Rumah Sejarah di Kalijati Subang, Ada Bukti Peristiwa Penyerahan Belanda kepada Jepang

- 3 Januari 2022, 12:08 WIB
Rubah Sejarah di Kalijati Subang, saksi perstiwa penyerahan Belanja kepada Jepang.
Rubah Sejarah di Kalijati Subang, saksi perstiwa penyerahan Belanja kepada Jepang. /Disparbud.Jabarprov.go.id/

Para pengunjung dapat melihat koleksi-koleksi museum yang berhubungan dengan masa penjajahan Belanda dan Jepang pada masa itu khususnya peristiwa penyerahan Belanda kepada Jepang.

Baca Juga: Meriahkan Tahun Baru Satgas Pamtas Yonif 126/KC dan Masyarakat Melaksanakan Tradisi Tarian Suling Tabur

Rumah Bersejarah Kalijati merupakan rumah tinggal bergaya postmodern berukuran sekitar 10 x 10 m, dengan atap berbentuk limas. Keletakan rumah sejarah pada sudut baratdaya blok perumahan menghadap ke arah timur.

Bagian serambi depan yang berada di sisi utara berupa ruangan terbuka. Pada dinding di sisi utara terdapat gambar bendera Belanda, Jepang, dan Indonesia.

Pintu masuk berada di bagian tengah atau di sisi selatan serambi depan. Memasuki ruang dalam bagian pertama merupakan semacam ruang tamu.

Baca Juga: YouTube MP4 DOWNLOAD Kualitas Terbaik HD Pakai Vidmate, Beginilah Cara Unduhnya

Pada ruangan ini sekarang tersimpan barang-barang bersejarah berkaitan dengan perjanian penyerahan tanpa syarat pihak Belanda kepada Jepang antara lain prasasti peringatan pendaratan pasukan Jepang, samurai Jepang, Guci keramik, dan beberapa benda pecah belah peralatan rumah tangga.

Di sebelah kiri atau sebelah selatan ruangan ini terdapat kamar depan. Di ruang ini terpajang foto-foto lama mengenai berbagai peristiwa.

Sangat menarik adalah penyajian peristiwa perjanjian penyerahan Belanda tanpa syarat kepada Jepang. Foto-foto disusun secara kronologis dan dilengkapi dengan keterangan (caption).

Baca Juga: Mantan Boyband Smash, Rafael Tan Resmi Melamar Kekasihnya

Ruang tamu kemudian masuk ke ruang tengah. Ruangan ini merupakan tempat dilaksanakannya perjanjian penyerahan tanpa syarat Belanda kepada Jepang. Di ruangan ini terdapat meja dan kursi yang dahulu dipakai perundingan.

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Disparbud Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah