Kisah Misteri Pantai Watu Ulo Berdasarkan Legenda Ajisaka dan Seekor Naga!!

- 5 April 2022, 11:00 WIB
Pantai Watu Ulo Jawa Timur
Pantai Watu Ulo Jawa Timur /Screenshoot Youtube Sobat Asik/

PRIANGANTIMURNEWS - Jawa Timur punya banyak wisata alam yang menarik mulai dari pantai air terjun dua hingga gunung uniknya semua tempat wisata tidak terlepas dari cerita mistis tak terkecuali di pantai watu ulo ini.

Nama pantai watu ulo berasal dari bahasa Jawa yaitu waktu yang berarti batu dan pulau yang berarti ular jadi pantai watu ulo dapat diartikan sebagai pantai batu ular dan yang melatar belakangi penyebutan nama watu ulo sendiri,

Tidak lain karena Batu Panjang menyerupai bentuk ular di sisi pantai yang menjorok ke laut dah banyak sekali kisah-kisah mistis tentang pantai yang berada di selatan pulau Jawa ini.

Baca Juga: Fakta Kunyit dan Manfaat Yang Sangat Luar Biasa Ini, Simak Selengkapnya

Cerita ini pun beredar luas sehingga banyak orang yang meyakini dari kisah mistis tersebut dan cerita ini terbagi kedalam beberapa versi.

Legenda watu ulo berdasarkan kisah Ajisaka Hai pada zaman dahulu datanglah Ajisaka ke tanah Jawa di negeri Medang Kamulan.

Lalu ia mengajarkan ilmu pengetahuan dan kesaktian kepada masyarakat saat tengah mengajar ilmunya didengar ayam yang sedang mencari makan dibawa Pondok perguruannya.

Padahal siapapun tidak boleh mendengar ajaran Ajisaka selain murid yang sudah diijinkan akibat mendengar mantra-mantra yang diajarkan Ajisaka ayam itu mendadak bertelur dan telurnya amat besar,

Baca Juga: Terungkap Kasus Subang : Mengejutkan Ada Seorang Saksi Yang Mengenali Pria Yang Ada di Sketsa Tersebut!!!

Yang lebih aneh lagi sop telur itu menetas kan anak naga raksasa yang mampu berbicara seperti manusia melihat induk ayam membesarkannya seorang diri,

Naga kecil itu menanyakan siapa ayahnya hingga suatu hari penduduk memberitahu untuk mendatangi orang sakti bernama Ajisaka.

Jika ingin tahu siapa ayahnya Ia pun mendatangi Ajisaka dan menanyakan ayahnya Ajisaka tidak terkejut dan memberitahu naga kecil itu.

Bahwa ia adalah anaknya yang tercipta dari telur yang lewat mantra-mantra walaupun mengakui naga itu sebagai anaknya Ajisaka tidak mengijinkan agak kecil itu ikut dengannya.

Baca Juga: 3 Daerah Dikenal Memiliki Ilmu Kanuragan dan Sihir Paling Berbahaya Di Tanah Sunda!! Simak Selengkapnya

Ajisaka menyuruh naga kecil itu bertanya di pantai laut selatan nyentuh dagang kecil pun mengikuti perintah sang ayah untuk bertanya di pantai selatan dan saat bertanya naga itu sesekali bangun dari meditasi untuk makan.

Binatang apa saja yang ada disekitarnya ratusan tahun Ia bertanya badannya tambah besar saking besarnya badan naga itu ada di Jember kepalanya di Banyuwangi dan ekornya memanjang sampai Jawa Tengah,

Tubuhnya yang membesar ini membuat makanan di sekitarnya tidak cukup maka sesekali naga itu mencari maka di tengah laut selatan.

Lama-lama badan agar ditumbuhi lumut seperti batang kayu suatu hari penduduk disekitar pertapaan agak kehabisan kayu bakar.

Baca Juga: Keramat!! Galunggung Pada Masa Kerajaan Sunda Galuh, Pusatnya Ilmu!

Mereka pergi ke hutan di pinggir pantai dan menemukan kayu besar yang cukup panjang maka dipotong lah kayu itu saat dipotong kayu itu mengeluarkan getah seperti darah.

Sehingga semua penduduk terheran-heran tetapi penduduk tetap saja mengambilnya sebagai kayu bakar, kayu itu sebenarnya adalah tubuh naga yang dipenuhi lumut sampai sekarang naga yang telah besar itu masih bertanya di pantai laut selatan.

Tetapi tubuhnya tidak lengkap lagi karena dipotong penduduk untuk kayu bakar tinggal kepalanya ada di Banyuwangi badannya di Pantai Selatan Jember dan ekornya di Jawa Tengah.

Baca Juga: Misteri Hutan Sancang Tempat Persemayaman Prabu Siliwangi

Bagian-bagian tubuh itu mengeras seperti batu dan masih bisa ditemukan batu-batu seperti Sisi kulit ular di Pantai Selatan Jember yang disebut penduduk watu ulo konon pada saatnya nanti naga itu akan berubah menjadi manusia yang sakti.

Ia akan menjadi pemimpin dan penguasa di tanah Jawa, memiliki namun disisi lain ada yang mengisahkan versi yang berbeda ada yang mengatakan bahwa pantai ini.

Dulunya dikuasai oleh sesosok ular raksasa yang bernama nogorojo negara Jo dalam bahasa Indonesia berarti raja naga dan nogorojo tersebut bertarung dengan penduduk setempat.

Baca Juga: Mitos Ujung Kulon Banten Pusat Mahluk Gaib dan Pertapaan Prabu Siliwangi

Karena perebutan wilayah negara Jo pun akhirnya berhasil dikalahkan dan tubuhnya dibelah menjadi tiga batu bersisik yang menyerupai ular.

Inilah yang akhirnya dipercaya sebagai potongan dari tubuh nogorojo yang terbelah.***

Editor: Galih Cipta Nugraha

Sumber: YouTube Sobat Asik


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah