Indian Predator: Murder in Courtroom, Saat Kekuatan Emak-emak Kalahkan Preman Terkuat

6 November 2022, 20:50 WIB
 The power of emak-emak, para emak-emak memegang senjata untuk menyerang Akku Yadap /Tangkapan layar Youtube Netflix India /

PRIANGANTIMURNEWS – Netfilx baru-baru ini merilis serial documenter terbaru berjudul Indian Predator: Murder in Courtroom.

Seperti judulnya serial yang terdiri dari tiga episode ini menceritakan pembunuhan di ruang siding.

Cerita tersebut diangkat dari kisah nyata dimana pembunuhan itu terjadi di ruang siding salah satu kota di India pada tahun 2004.

Baca Juga: RESMI! Starting Line Up Aston Villa vs Manchester United di Liga Inggris, Alejandro Garnacho Masih Dipercaya!!

Diceritakan pemuda bernama Akku Yadap adalah salah satu orang yang terpandang di Desa Kasturba Nagar.

Dia dihormati karena merupakan anak dari salah seorang juragan kaya di desa tersebut.

Yadap sangat akrab dengan warga desa, bahkan ia tidak malu untuk bermain dan berenang bersama warga di sungai.

Namun setelah ayahnya meninggal, Yadap mengalami perubahan sikap dan emosi dan cenderung sering bertindak kriminal.

Baca Juga: Ramai Berita Korban Berjatuhan di Kerumunan, Ridwan Kamil Berikan Tips Agar Selamat

Dia dan gengnya selalu meneror warga Desa Kasturba Nagar dan menjadi preman yang menguasai desa tersebut.

Sikap Yadap yang sering melakukan judi, kekerasan dan pemalakan membuat warga Desa Kasturba Nagar menjadi takut.

Puncaknya, Yadap melakukan pembunuhan yang membuatnya harus ditangkap oleh polisi setempat.

Ketika akan menjalani persidangan, ratusan warga Kasturba melakukan protes kepada Yadap bahkan menerobos ruang sidang.

Banyak dari mereka adalah emak-emak yang membawa senjata tajam lalu terjadilah pembunuhan di ruang sidang.

Baca Juga: Pelanggar Lalu Lintas Tak Lagi Dapatkan Tilang, Lutfi Usman: Biar Gak Ada Pungli

Serial ini merupakan serial yang sangat bagus, di dalamnya menceritakan perlawanan rakyat kecil terhadap Yadap yang mempunyai kekuasaan.

Yadap yang mempunyai kasta lebih tinggi dihancurkan oleh warga Desa Kasturba Nagar yang memiliki kasta lebih rendah.

Diceritakan pula bahwa sebelum terjadi pembunuhan, warga telah berulang kali melaporkan kejahatan Yadap kepada polisi.

Respon polisi yang buruk membuat warga desa harus menahan emosi dan bersabar terhadap Yadap.

Meski hanya berjumlah tiga episode, namun serial ini sangat efektif .

Baca Juga: Kabar Gembira! Akuarium Piamari Pangandaran Ditargetkan Buka Menjelang Natal dan Tahun Baru

Kita dibawa masuk ke dalam pemikiran si pembunuh dan motif pelaku pembunuhan.

Dari kenapa dia membunuh hingga kenapa harus di pengadilan.

Selain menggunakan video dokumenter asli, Netflix juga banyak melakukan reka adegan dalam film ini.

Reka adegan yang ditampilkan juga sangat baik dan dikerjakan dengan seniat mungkin.

Ini membuat serial dokumenter Indian Predator: Murder in Courtroom layak ditonton para pecinta film.***

 

 

Editor: Muh Romli

Sumber: youtube Cine Crib

Tags

Terkini

Terpopuler