Network
PRIANGANTIMURNEWS - Setelah sekian tahun semenjak ayahnya Ustadz Jefri Al Buchori meninggal dunia, Abidzar akhirnya mengungkapkan semua isi hatinya di podcast milik Denny Suamrgo.
Dari kesedihan ditinggal sang ayah, keresahan hidup keluarga setelahnya dan keadaan mentalnya karena di hujat netizen.
Abidzar mengungkapkan bahwa ketika sang ayah meninggal dunia dirinya sangat begitu terpukul dan kehilangan.
Baca Juga: Presiden Turki: Negara Islam Harus Bersatu Melawan Serangan Israel di Palestina
Bagaimana tidak Abidzar memang kehilangan sosok yang selalu mengajaknya kemanapun sang ayah berdakwah. Sesibuk apapun ayahnya pasti akan selalu meluangkan waktu untuk keluarganya, begitupun Abidzar.
Namun ketika sang ayah meninggal rasa sedih itu seketika teralihkan oleh ribuan orang yang mengantarkan jenajah ayahnya. Masyaallah Abidzar saat itu begitu kagum melihat hasil yang telah ayahnya perbuat selama ini.
Abidzar terkadang suka berandai-andai ingin sekali diantar oleh orang-orang sebanyak itu atau paling tidak 300 orang saja sudah sangat banyak menurutnya.
Baca Juga: China Desak UNSC Mengadakan Diskusi Besar, Setelah Serangan Israel di Masjid Al-Aqsa
Setelah ditinggal Ustadz Jefri, keluagra Abidzar berpindah-pindah rumah dan kesulitan mencari ekonomi. Ada dua kartu atm pun keluarga tidak ada yang mengetahui pin atau password nya.
Ketika umur Abidzar menginjak dewasa barulah dia berani menjadi dirinya sendiri, walaupun Abidzar sadar betul bahwa bayang-bayang ayahnya yang sosok ustadz akan selalu menempel pada dirinya.
Abidzar saat ini tidak menghiraukan hal itu, walaupun dulu dirinya sempat down parah bertahun-tahun karena dirinya kerap ditanya "Apakah Abidzar akan meneruskan jejak sang ayah?"
Baca Juga: Ambil Berkah Bulan Ramadhan, Alfamart PJT dan BKI Santuni Anak Yatim dan Jompo
Kini Abidzar lebih santai dan menjalani hidup sesuai alur. Bahkan Abidzar merasa bahwa dirinya yang sekarang memang mengikuti jejak sang ayah.
Ustadz Jefri dikala muda yang suka naik motor gede dan touring bersama teman- temannya. Hal itupun yang sangat diimpikan Abidzar bisa naik motor bareng dengan ayahnya.
Bahkan saking menginginkan hal itu Abidzar mengungkapkan apabila di mati dia ingin sekali Allah mewujudkannya.***
Baca Juga: Ambil Berkah Bulan Ramadhan, Alfamart PJT dan BKI Santuni Anak Yatim dan Jompo
