Kenali Penyakit A'in Pada Anak, Cara Pencegahan dan Pengobatannya

- 6 November 2021, 18:13 WIB
Ilustrasi anak sedang membaca buku
Ilustrasi anak sedang membaca buku /Pixabay/white77

PRIANGANTIMURNEWS  - Penyakit A’in ini dipercaya banyak orang khususnya masyarakat muslim di Turki yang menghindari update (posting) foto anak-anak mereka kepada media sosial dari 0 bulan hingga umur 3 tahun.

Mengapa demikian?

Karena mereka percaya bahkan sekalipun orang lain yang melihat foto anak mereka tidak mencela, memuji berlebihan tanpa asma Allah pun akan berakibat peristiwa yang tidak diinginkan terjadi pada anak, semisal sakit dan hal lainnya.

Apalagi jika kemudian seseorang yang melihat anak mereka lalu dicela dan menyebabkan penyakit hati lainnya hingga berucap kata yang tidak baik maka naudzubillaahimindzaalik, itu dapat terjadi pada anak kita, karena kata-kata adalah doa.

Baca Juga: Inilah Profil dan Biodata Lengkap Sopir Vanessa Angle dan Bibi Ardiansyah, Tubagus Joddy

Kekuatan doa itu luar biasa. Jika dia mereka baik itu yang diinginkan orangtua dan keluarga anak, tapi jika sebaliknya tentu mesti dihindari hal-hal yang dapat menyebabkannya. Iblis dan jin itu bisa saja menggoda dan memengaruhi siapapun yang melihat foto anak mereka.

Seperti pasangan youtuber Isti dan Musab yang menjelaskan sebab musabab anak mereka, Aycel yang tidak diposting di media sosial Instagram maupun kanal youtube mereka karena menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Dikutip PrianganTimurNews.com dari akun Instagram @dokterparentingofficial memposting keilmuan mengenai parenting yang menjelaskan tentang cara pnyembuhan penyakit A’in pada anak.

Baca Juga: Cara Screenshot Seluruh Halaman di iPhone atau iPad Anda

Aisyah Radiallohu Anha berkata,”suati hari ketika Nabi masuk ke rumahnya kemudian endengar bayi sedang menangis. Beliau berkata,”mengapa bayi kalian menangis? Mengapa tidak kalian sembuhkan dengan ayat-ayat ruqyah yang dapat menyembuhkannya dari penyakit A’in?.” (shahihul Jani’ 988 no. 5662)

Dari Jabir Radiallohu Anhu bahwa Rasulullah Saw memberi rukhsoh (keringanan) bagi Ja’far memakai bacaan ruqyah dari sengatan ular. Beliau berkata kepada Asma binti Umais,”mengapa aku lihat badan anak ini begitu kurus kering? Apakah mereka kelaparan?” Asma menjawab,”tidak, akan tetapi mereka tertimpa penyakit A’in.” Beliau berkata,”kalau begitu bacakan ruqyah bagi mereka!.” (H.R. Muslim, Ahmad, dan Baihaqi).

Berikut cara mencegah dan mengobati penyakit A’in dari anak:
1. Sering membacakannya doa-doa perlindungan anak anda dengan doa:
“Aku berlindung kepada Allah untuk kalian berdua dengan kalimat Allah yang sempurna dari segala syaitan, binatang yang berbisa, dan pandangan mata yang jahat.”
(H.R. Abu Daud)
2. Jangan sering-sering memuji dan membanggakan anak di depan orang lain.
3. Jika telah terkena penyakit A’in, maka dapat dilakukan hal-hal beriku:
Jika orang yang mengenai A’in diketahui, maka mintai ia agar berwudhu, lalu airnya dimandikan kepada anak atau yang terkena A’in.

Sebagaimana kisah dalam hadits mengenai Sahl bin Hunaif yang terkena A’inmaka Rasul bersabda kepada pelakunya,”mandilah untuknya!” kemudian Amir mencuci mukanya, kedua tangannya, kedua sikunya, lututnya, jari kaki, bagian dalam kainnya yang berada di dalam bejana.

Baca Juga: Ini 5 Kiper Shot Stopper Terbaik di Dunia Sepak Bola Saat Ini, No 1 Si Raja Gagalkan Penalti

Kemudian air tersebut diberikan kepada Sahl oleh seseorang ke bagian kepalanya dan punggungnya dari arah belakang. Kemudian bejana ditumpahkan isinya di belakangnya. Maka setelah itu dilakukanlah Sahl kembali pada keadaan yang tidak kurang satupun.” (H.R. Ahmad, Shahih)

Dapat dilakukan hanya dengan berwudhu saja, jika pelakunya tidak memungkinkan untuk mandi. Dari Aisyah Radiallohu Anha berkata,”orang yang melakukan A’in diperintahkan untuk berwudhu kemudian airnya dimandikan kepada orang atau anak yang terkena A’in.” (H.R. Abu Dawud, Shahih)

Kemudian menaruh tangan di atas kepala yang terkena A’indengan membacakannya doa,”dengan Nama Allah aku meruqyau dari setiap sesuatu yang menyakitimu dan dari kejelekan setiap jiwa atau mata yang dengki, dengan Nama Allah aku meruqyau.” (H.R. Muslim, no. 2186).
Semoga Bermanfaat. ***

Editor: Aldi Nur Fadilah

Sumber: Instagram @parentinganakofficial


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x