Network
PRIANGANTIMURNEWS - Theodore Permadi Rachmat Alias TP Rachmat atau Teddy Rachmat ini pertama kali meniti karirnya sebagai salesman Astra di usia 25 tahun dan setelah bertahun-tahun berkarir di Astra diangkat menjadi CEO Astra Group di umur 45 tahun.
Teddy masuk di Astra saat kondisi perusahaannya masih sangat kecil, Teddy menjadi karyawan ke-16 saat itu, namun di bawah kepemimpinan Teddy, Astra bisa berubah menjadi konglomerasi besar dengan 235 anak perusahaan pada tahun 1989.
Teddy lahir dengan nama Oei Giok Eng pada 15 Desember 1943. Sang ayah bernama Raphael Adi Rachmat dan ibunya bernama Agustine.
Baca Juga: Jangan Ditunda, Lima Makanan Ini Harus Langsung Dimakan Setelah Dimasak
Meski lahir di Majalengka, ia banyak menghabiskan masa kecil di Bandung karena ayahnya merupakan seorang pedagang yang mengembangkan usahanya di Bandung.
Keluarganya terbilang berkecukupan karena Teddy bersekolah di SD Indonesia-Belanda yang kebanyakan siswanya berasal dari keluarga dengan ekonomi yang berkecukupan.
Berkat sekolah di SD ini pula Teddy bisa berbahasa Belanda dan masih fasih hingga hari ini.
Lulus dari SD, Teddy bersekolah di SMP dan SMA Katolik Santo Aloysius. Semasa sekolah Teddy termasuk murid yang cerdas dan sering masuk ranking tiga besar di kelasnya.
Baca Juga: Preview Chelsea vs Real Madrid, H2H, Berita Tim, Starting XI, Prediksi: Liga Champions UEFA 2021-22
Saat SMA juga Teddy senang membaca buku yang berhubungan dengan ekonomi, bisnis, filsafat, religi serta hukum. Maka tak heran Teddy bisa kuliah di jurusan Teknik Mesin ITB dan lulus pada tahun 1968 dimana ia termasuk salah satu mahasiswa dengan lulusan tercepat di jurusannya.
