Puluhan Warga Tasikmalaya Keracunan di Acara Khitanan Massal, Tim Medis Selidiki Penyebabnya

- 4 Agustus 2023, 05:00 WIB
 28 pasien korban keracunan di acara Khitanan Massal menjalani perawatan medis di Puskesmas Karangnunggal, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat pada Kamis, 3 Agustus 2023.
28 pasien korban keracunan di acara Khitanan Massal menjalani perawatan medis di Puskesmas Karangnunggal, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat pada Kamis, 3 Agustus 2023. /
 
PRIANGANTIMURNEWS- Puluhan warga di Kabupaten Tasikmalaya diduga keracunan makanan dan minuman setelah menghadiri acara khitanan massal.

Khitanan massal tersebut diselenggarakan pada Rabu, 2 Agustus 2023. Sementara peristiwa tersebut terjadi di Kecamatan Karangnunggal, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.

Laporan keracunan masuk ke pihak kepolisian Kompol Didin Jumardini, dengan total awal keluhan korban mencapai 25 orang.
 
Baca Juga: Pesta Pengantin Berakhir Tragis, Puluhan Warga Keracunan Usai Santap Makanandi Gowa

“Acara tersebut digelar sekitar pukul 08.00 WIB sampai pukul 13.00 WIB, yang dihadiri kurang lebih 150 orang," ungkap Didin

"Terdiri dari anak yatim sekitar Desa Cibatu dan orang tua, panitia, dan tamu undangan,” tambahnya.

Warga yang mengalami keracunan makanan segera dilarikan dan dirawat ke Puskesmas Karangnunggal.

Korban keracunan terus bertambah hingga Kamis, 3 Agustus 2023. Tetapi tidak sedikit pula pasien yang pulih, telah kembali pulang dengan syarat tertentu.
 
Baca Juga: Satu Keluarga di Bekasi Keracunan, Ibu dan Anak Meninggal, Suami Tak Kunjung Datang

Didin menyampaikan bahwa rata-rata dari korban keracunan mengalami kondisi tertentu salah satunya mual, muntah dan pusing.

“Rata-rata, keluhan yang dirasakan pasien, yaitu pusing-pusing atau sakit kepala, mual, muntah, demam, dan diare sampai badan lemas,” ungkapnya.

Warga mengalami keracunan setelah memakan jamuan prasmanan dan nasi box yang memegang dibagikan pada pukul 12:00 WIB.

Makanan prasmanan yang disediakan terdiri dari ikan bakar, sayur sop, karedok, dan gulai daging sapi.
 
Baca Juga: Sejumlah Anak Keracunan Chiki Nitrogen di Tasikmalaya, Kemenkes: Laporkan!

"Ada juga yanh berisi nasi, mie goreng, dan daging sapi. Rata-rata, warga mengikuti prasmanan tersebut mulai pukul 12.00 WIB sampai 13.00 WIB,” tambahnya.

UGD Puskesmas Karangnunggal mendapatkan keluhan pertama dari pasien pada pukul 20:00 WIB. Terus bertambah hingga mencapai 25 orang dirawat.

Angka korban keracunan juga bertambah menjadi 28 orang selang satu hari. Kendati demikian, beberapa orang sudah dinyatakan aman dan diizinkan untuk kembali ke rumahnya.

Akibatnya, pihak tim medis tidak hanya menangani pasien keracunan saja. Tetapi juga menelusuri penyebab warga alami keracunan. 
 
Baca Juga: Beberapa Atlet Mengalami Keracunan Makanan Saat Mengikuti Daihatsu Indonesia Masters 2022, Ini Penyebabnya

Kepala UPTD Puskesmas Karangnunggal, Dadan Kusnanto menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan pengambilan sampel dan makanan.

"Kami melakukan pengambilan sampel makanan dan sampel air, kita sudah kirimkan ke laboratorium," akhirinya.

Sebelum hasil laboratorium dipublikasi, tim medis Karangnunggal, Kabupaten Tasikmalaya belum bisa menarik garis merah.

Tentang apa penyebab makanan atau minuman tersebut memiliki racun***

Editor: Muh Romli


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x