Belarus berbagi perbatasan dengan Ukraina dan Rusia, tetapi secara finansial dan politik bergantung pada pemerintahan Putin.
Pemerintah Lukashenko sangat mendukung Moskow dan mengizinkan wilayah Belarusia digunakan sebagai tempat persiapan untuk invasi awal ke Ukraina setahun yang lalu.
Rusia telah mempertahankan kontingen pasukan dan senjata di Belarusia dan bahkan kedua tetangga serta sekutu itu melakukan latihan militer bersama.
Sikap ini membuat Lukashenko semakin terisolasi di Eropa, dimana negaranya menghadapi sanksi dari Uni Eropa (UE).
Terkait perannya dalam perang dan penindasan Lukashenko terhadap oposisi domestik.
Baca Juga: Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi sedang diselidiki atas 'dugaan Penculikan dan Penyiksaan' di Qatar
China juga memiliki hubungan panjang dengan Lukashenko, yang telah menjadi satu-satunya presiden Belarus sejak posisi itu dibuat pada tahun 1994.
Belarusia telah terkena isolasi yang hampir sama dengan Rusia, sehingga China pun masuk untuk memberi penawaran kerjasama.***