2.065 Anak Palestina Kehilangan Nyawa, Genosida Israel Paling Dikecam Dunia

- 24 Oktober 2023, 08:41 WIB
Orang tua yang telah menggendong anaknya, di antara kehancuran bangunan di wilayah Jalur Gaza Palestina oleh serangan udara Israel.
Orang tua yang telah menggendong anaknya, di antara kehancuran bangunan di wilayah Jalur Gaza Palestina oleh serangan udara Israel. /Anadolu/

Korban meningkat saat Senin, diakibatkan oleh pembantaian yang kembali dilakukan oleh Israel.

“Pendudukan Israel melakukan 23 pembantaian dalam 24 jam terakhir yang menyebabkan 436 orang tewas, termasuk 182 anak-anak,” tambahnya.

Baca Juga: Tegas! Tak Akan Pernah Berhenti Dukung Palestina, Bella Hadid Tidak Takut Kehilangan Pekerjaan

Kementerian Kesehatan juga menerima laporan menerima laporan bahwa sekitar 1.500 orang, termasuk 830 anak-anak masih terjebak di bawah reruntuhan.

Sementara pihak Israel melaporkan bahwa lebih dari 1.400 warga Israel telah tewas dalam serangan Hamas sejak 7 Oktober termasuk pasukan bersenjata.

Sebanyak 120.000 warga Israel menjadi pengungsi sejak pecahnya konflik dengan Hamas, laporan disampaikan oleh media massa Israel pada Senin, 23 Oktober 2023.

Baca Juga: Perang Palestina dan Israel Memuncak: Strategi Hamas Lancarkan Serangan Balasan Terbesar

Pengungsi Israel dibagi menjadi dua kategori utama. Pertama, mereka yang telah dievakuasi sepenuhnya dari rumah.

Kedua, mereka yang memenuhi syarat untuk beristirahat sementara di wisma yang disubsidi negara.

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dan sekutu Eropanya menutup mata atas korban jiwa yang terus meningkat di Jalur Gaza, Palestina.

Halaman:

Editor: Sri Hastuti

Sumber: Anadolu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x