Satgas Penanganan Covid 19 Karawang Bubarkan Kerumunan Antrean BTS Meal Gerai McD

9 Juni 2021, 21:46 WIB
Kerumunan tukang ojek yang antre untuk membeli menu BTS Meal di Gerai Grand Taruma Karawang Rabu 9 Juni 2021. /Pikiran Rakyat/Dodo Rihanto

PRIANGANTIMURNEWS - Satgas Penanganan Covid 19 Karawang membubarkan antrean pembeli menu BTS Neal di gerai McDonald's Grand Taruma Karawang Rabu 9 Juni 2021.

Pembubaran terpaksa dilakukan Satgas Covid 19 karena antrean BTS Neal telah menimbulkan kerumunan massa.

Atas terjadinya kerumunan itu, Satgas Covid-19 juga menegur pengelola gerai McD agar tidak mengulangi kesalahannya.

Baca Juga: Maskapai Garuda Indonesia Terlilit Hutang Rp70 Triliun, Komisi VI DPR RI Nursanty pertanyakan Inisiatif BUMN

"Sudah kami bubarkan. Besok akan kami 'tongkrongin' gerai McD Grand Taruma supaya antrean berjalan tertib," ujar Wakil Ketua Satgas Covid-19 Karawang, Letkol Inf Medi Hariyo Wibowo, saat dihubungi Pikiran Rakyat melalui telefon selularnya sebagaimana dikutip priangantimurnews.com.


Medi yang juga Dandim 0604 Karawang menyesalkan kelalaian pengelola gerai McD yang tidak menghiraukan prokes terhadap konsumennya.

Apalagi sempat terjadi keributan antar pengemudi ojek online saat akan mengambil pesanan.

Baca Juga: Terpapar Covid-19, Anggota DPRD dari PDI Perjuangan Garut Meninggal Dunia


"Saya sudah instruksikan agar aplikasi pesanan menu BTS Meal itu dibuka tutup sesuai kapasitas antrean dan kemampuan penyajian. Dengan demikian tidak terjadi penumpukan orang di lokasi pengambaliannya," kata Dandim.


Dari hasil pantauan Pikiran Rakyat para ojek online melakukan antre di loket pengambilan pesanan. Sehingga saling berdesakan ingin mengambil pesanan secepatnya.

Saat antre tersebut sejumlah pengemudi ojol mulai emosional. Mereka terlibat cekcok dengan pengelola gerai McD yang dianggap lambat menyiapkan pesanan.

"Kami antre hampir dua jam lebih. Untuk mendapatkan pesanan konsumen saya terpaksa harus sikut-sikutan dengan teman ojol lainnya," kata Nana Eka Permana, salah seorang pengemudi ojol di Karawang.

Baca Juga: Tidak Adil Beli Mobil Tidak Kena Pajak, Kok Beli Sembako Kena Pajak


Dia menyebutkan, para pengemudi ojol memang kebanjiran order pesanan edisi terbatas BTS Meal yang merupakan kolaborasi Mcd dengan boyband Korea BTS. Sayangnya, pembukaan aplikasi pesanan dibuka serentak sehingga pemesan membludak.


Menurut Nana, para pengemudi ojol awalnya mengantre dengan tertib. Namun karena sistem bermasalah, antrean menjadi tidak terkendali. 


"Biasanya kan kami tinggal ambil makanan, antrean sudah ditentukan oleh sistem. Tapi sistemnya tidak berjalan sehingga kami terpaksa antre manual," katanya.


Kerumunan semakin tidak kendal ketika manajemen membuka pesanan untuk umum. Padahal, para pengemudi ojek online sudah menunggu antrean dari jam 10 pagi. 

Baca Juga: KRI Sultan Iskandar Muda-367 Tiba di Dermaga Mersin Internasional Akan Bahas Perdamaian Dunia


Para pengemudi kemudian berinisiatif mendesak manajemen untuk menutup portal masuk ke Mcd Grand Taruma. Pemesan dari umum kemudian diarahkan untuk mengantre dan parkir di area luar portal masuk Mcd.


Cekcok terjadi ketika manajemen Mcd Grand Taruma ditegur Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Karawang. Gugus Tugas meminta antrean dibubarkan.


Manajemen lalu membubarkan kerumunan pengemudi ojek online. Tidak terima, para pengemudi balik protes. "Kalau dibubarkan, kami harus antre lagi. Padahal kami sudah antre manual," kata Nana.


Protes juga datang dari puluhan pengunjung di luar area McD Grand Taruma. Pasalnya, McD Grand Taruma membatasi pesanan sampai 500 pcs. Tidak semua pengunjung mendapatkan jatah.

Baca Juga: Ancam Anggota TNI dengan Sabit, Dua Warga di Ciamis Diamankan Polisi


"Kalau kami tidak kebagian, kenapa tidak bilang dari awal. Kami sampai harus menunggu selama dua jam lebih," kata Tania Suci Maharani (23), salah seorang fans BTS.


Sementara itu karyawan McD Grand Taruma, Riski mengakui memang sempat terjadi cekcok dengan pengemudi ojek online. "Ada lonjakan pembeli yang terlalu banyak sehingga tidak bisa kami handle," katanya.

Riski menambahkan, promosi menu BTS M Meal akan berlangsung selama satu bulan dimulai 9 Juni 2021. "Memang edisi terbatas. Bedanya dengan pesanan lain, BTS Meal punya packaging dan saos spesial," katanya.*** (Dodo Rihanto/Pikiran Rakyat)

 

Editor: Muh Romli

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler