Ridwan Kamil Menyampaikan Rasa Prihatin atas Bencana di Garut, Bekasi dan Bogor

17 Juli 2022, 20:57 WIB
Potret Ridwan Kamil di video/Twitter @ridwankamil /

PRIANGANTIMURNEWS- Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil Menyampaikan rasa prihatin atas bencana banjir yang terjadi di Kabupaten Garut, Kota Bekasi dan Bogor.

Dalam unggahannya di Twitter @ridwankamil yang dikutip priangantimurnews.com.

Doa & aksi utk terdampak banjir di Kab. Garut, Kota Bekasi, Kota Bogor & Depok.

Baca Juga: Lirik Lagu Ada Nggak Ada, Terbaru dari Raffa Affar Feat Ziell Ferdian dan Riswandi

Tim @BPBDJabar sudah bergerak & berkoordinasi dgn pemerintah setempat utk turun bersama BPBD setempat membantu yg terdampak banjir. Tim dari @Qrjabar jg sudah saya perintahkan utk turun membantu.

Sementara dalam unggahan video di Twitter @ridwankamil menyampaikan sebagai berikut.

Assalamualaikum, Wr.wb

Saya Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat

Dari Madinah dari masjid Nabawi menghaturkan rasa prihatin atas bencana yang terjadi di kabupaten Garut, kota Bekasi dan kota Bogor.

Baca Juga: Ogah Ditutup Pemerintah, Game Mobile Legend Mulai Mendaftar PSE

Semua tim dari pemerintah kabupaten dan kota tersebut BPBD dan juga BPBD Jawa barat tim Quick Respon sudah berada di lokasi untuk membantu meringankan beban.

Doa dari saya dari tanah suci mohon maaf belum bisa berada di lapangan insyaallah secepatnya dan kepada semuanya mari kita bantu saudara saudara kita yang sedang mengalami musibah.

Mudah-mudahan Allah meringankan permudah dan beri kesabaran, doa terbaik dari kami dari tanah suci, wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Sebelumnya, Bupati Kabupaten Garut, Rudi Gunawan menegaskan bahwa Garut darurat banjir dan ada delapan Kecamatan yang terendam air.

Baca Juga: Ekspedisi Trisakti, PDI Perjuangan Gagas Mendaki Lima Gunung di Jabar

"Saya mendapatkan laporan dari para camat dan BPBD telah terjadi banjir di delapan kecamatan, dan tentu kita nyatakan dalam keadaan darurat," ungkap Bupati Garut, Rudi Gunawan, Sabtu 16 Juli 2022 melalui keterangan yang diterima priangantimurnews.com.

Delapan Kecamatan yang terendam akibat curah hujan yang tinggi diantaranya Kecamatan Cikajang, Cilawu, Bayongbong, Karangpawitan, Garut Kota, Tarogong Kidul, Banyuresmi dan Cibatu.

Bupati Rudi juga menyampaikan dalam peristiwa banjir tersebut tidak ada korban yang meninggal dunia tetapi pihaknya terus melakukan langkah-langkah penyelamatan.

Baca Juga: Tepat Kompolnas dan Komnas HAM Dilibatkan Dalam Tim Khusus Penyelidikan Kasus Kematian Brigadir J

"Alhamdulillah tidak ada meninggal dunia, tentunya saya berharap karena hujan hari ini masih turun dan berdasarkan ramalan akan ada sepanjang hari ini," tuturnya.

Dia juga menghimbau kepada seluruh masyarakat yang terkena dampak banjir untuk kembali membersihkan rumahnya dan Pemkab Garut yang dipimpin Wakil Bupati dan Sekretaris Daerah selaku Kepala BPBD akan membantu dengan memberikan uang kerohiman.

"Untuk masyarakat yang terkena dampak silahkan bersihkan kembali rumahnya
Nanti Pemerintah Daerah yang dipimpin Pak Wakil bupati dan Pak Sekda selaku kepala BPBD akan membantu uang kerohiman," jelasnya.

Baca Juga: Bursa Transfer: Bayern Munchen Optimis Dapatkan Tanda Tangan Matthijs De Ligt dari Juventus

Dia melanjutkan, saat ini pihak TNI-Polri, BPBD dan Satpol PP sedang membersihkan rumah warga yang terkena banjir dan menghitung jumlah kerugian material.

"Pihak TNI-Polri, BPBD dan Satpol PP tengah membantu membersihkan rumah yang terkena banjir dan menghitung kerugian material," tuturnya.***

 

 

Editor: Muh Romli

Sumber: Twitter @ridwankamil

Tags

Terkini

Terpopuler