Network
PRIANGANTIMURNEWS - Setelah sehari dinyatakan hilang, Irvan Subki Nurpadilah (30) warga Desa Panyingkiran, Kecamatan Panyingkiran, Majalengka ditemukan tewas di saluran irigasi Blok Doar Selatan, Desa Liangjulang, Kecamatan Kadipaten, ketika rongsokan.
Menurut Kapolsek Kadipaten Kompol Sukamto, korban pertama kali ditemukan oleh Hari Juhari (56) pukul 21.00 WIB.
Waktu itu dia ke saluran irigasi untuk mengurai sampah yang terbawa air agar tidak terjadi banjir. Namun ketika tongkatnya mengurai sampah ternyata ada sesosok mayat mengambang.
Begitu melihat mayat, Hari segera mengabari Ketua RT setempat Otong (55) untuk meminta bantuan dan melaporkannya ke Mapolsek.
Baca Juga: Jadwal Samsat Keliling Kota Bandung Bulan Maret Tahun 2021
“Kami ke datang setelah mendapat laporan, kemudian menginformasikan ke Polsek lain karena di Kadipaten tidak ada yang mengetahui identitasnya. Setengah jam kemudian diketahui identitasnya,” ungkap Kapolsek seperti dikutip priangantimurnews.com dari pikiran rakyat.
berdasarkan penuturan kakak korban Reksa Ramdan, korban pergi dari rumah sejak Jumat 5 Maret 2021 untuk mencari rongsokan, namun hingga malam korban tidak kunjung pulang.
Keluarganya telah berupaya mencari keberadaan korban hingga akhirnya baru ditemukan pada hari Sabtu dalam keadaan meninggal terbawa arus air saluran irigasi.
Baca Juga: Gadis Cantik Diculik Sepulang Mengikuti Bimbel, Diajak Naik Mobil Putih Sama Bapak-bapak
Korban diduga terjatuh ketika penyakitnya datang. Korban diketahui memiliki riwayat penyakit epilepsi dan selama ini masih menjalani pengobatan.
