Network
PRIANGANTIMURNEWS- Belum terungkapnya siapa pelaku pembunuhan ibu dan anak dalam kasus Subang telah membuat penyidik harus bekerja ekstra dalam melakukan penyelidikan.
Info terbaru terkait kasus Subang ini adalah penyidik dikabarkan telah periksa dan memintai keterangan dari sejumlah saksi baru terkait pembunuhan ibu dan anak tersebut.
Tidak hanya itu, pihak penyidik, yang dalam kasus Subang ini adalah Polda Jabar, dikabarkan juga telah melakukan penelusuran ulang di 10 titik TKP dan telah berupaya mengumpulkan kembali sejumlah bukti.
Baca Juga: Sebelum Memilih Persib Bandung Arsan Makarim Mengaku Sempat Diminati 3 Klub, Begini Tanggapannya!
Selain itu, untuk membantu melakukan penyelidikan, penyidik Polda Jabar juga telah dibantu oleh sejumlah pakar dan ahli untuk mengungkap siapa pelaku pembunuhan ibu dan anak dalam kasus Subang ini.
Sebagaimana kita tahu, bahwa kasus Subang ini pertama kali muncul sejak 18 Agustus 2021 lalu, ketika salah satu saksi menemukan kedua korban dalam keadaan tak bernyawa di bagasi belakang mobil Alphard yang terletak di TKP.
Saksi kasus Subang tersebut pada mulanya melaporkan perkara itu kepada RT setempat, kemudian dilaporkan kepada Polsek Jalan Cagak.
Baca Juga: Profil dan Biodata Nabila Ishma, Pacar Emmeril Kahn Mumtadz, yang Hanyut di Sungai Aare, Bern Swiss
Setelah berjalan beberapa bulan, penyelidikan pada akhirnya diserahkan kepada Polda Jabar yang hingga kini masih menjadi penyidik perkara kasus Subang tersebut.
Namun, setelah berjalan hampir sepuluh bulan proses penyelidikan, pihak penyidik dari Polda Jabar belum juga berhasil menemukan siapa pelaku dan tersangka dari kasus pembunuhan ibu dan anak tersebut.
Sudah lebih dari dua ratus alat dan barang bukti dikumpulkan penyidik untuk mengungkap misteri di balik kasus Subang ini.
Baca Juga: Karena Ini Griezmann Benci Cristiano Ronaldo
Namun, sayangnya, dari sekian banyak bukti yang telah terkumpul, kabarnya, tak ada satu pun bukti yang benar-benar kuat mengarah kepada siapa pelaku kasus Subang tersebut.
Imbasnya, hingga saat ini, banyak bertebaran asumsi, dugaan, dan tuduhan liar di tengah masyarakat yang mengikuti perkembangan kasus Subang tersebut.
Beberapa asumsi, dugaan, dan tuduhan liar tersebut mengarah kepada para saksi dan orang dekat dari korban kasus Subang.
Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Truk Terguling Depan Gerbang PT. Pacific Eastern Coconut Utama (PT.PECU)
Sayangnya, penyidik sendiri tidak pernah melayangkan dugaan dan tuduhan tersebut kepada para saksi yang dimaksud.
Bahkan, hingga kini, penyidik masih bekerja keras untuk mengungkap kejanggalan-kejanggalan dari kasus pembunuhan ibu dan anak tersebut.
Namun, di tengah penyelidikan kasus Subang oleh pihak penyidik, beberapa saksi juga justru saling tuding satu sama lain.
Baca Juga: KPK Tetapkan Haryadi Suyuti Jadi Tersangka Suap, Ternyata Untuk Pembangunan Apartemen di Malioboro
Hal ini tentunya telah cukup menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat yang mengikuti perkembangan kasus Subang ini.
Beruntungnya, di tengah kegaduhan itu, beberapa waktu lalu penyidik dikabarkan telah menemukan bukti lain, berupa DNA asing di TKP kasus Subang.
Namun, hingga kini, belum juga diketahui siapa sebetulnya pemilik dari DNA asing yang ditemukan di TKP kasus pembunuhan ibu dan anak tersebut.
Baca Juga: Viral! Seorang Kakek yang Akan Berobat Antri Berjam-jam di Rumah Sakit
Selain menemukan bukti baru, penyidik juga dikabarkan telah melakukan pemeriksaan kepada beberapa saksi baru terkait kasus Subang tersebut.
Dan hasilnya, jumlah saksi kasus Subang jika ditambah dengan saksi baru tersebut, kini mencapai jumlah yang cukup mencengangkan.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo dalam sebuah wawancara mengungkapkan bahwa jika digabungkan dengan saksi baru, maka saksi kasus Subang yang telah dimintai keterangan hingga saat ini telah berjumlah 121.
Baca Juga: Makna Dibalik Lagu ' Tak Ingin Usai ' Dari Keisya Levronka, Yang Viral di Tiktok
"121 saksi serta 216 item BB juga 10 TKP sudah diperiksa," kata Kombes Pol Ibrahim Tompo melalui pesan tertulis.
Tidak hanya itu, penyidik juga saat ini telah fokus melakukan penyelidikan dan telah mengarah kepada siapa tersangka sebenarnya dari kasus Subang ini.
Oleh sebab itu, pihaknya juga mengimbau agar siapa pun yang memantau perkembangan penyelidikan kasus Subang tersebut untuk tidak menyebarkan informasi dan data yang tidak sesuai.
Pihaknya juga berharap, semoga pihak penyidik yang melakukan penyelidikan kasus pembunuhan ibu dan anak dalam kasus Subang ini bisa segera mengungkap siapa pelaku yang sebenarnya.***
