Network
Di sinilah mereka mulai berperan atau beralibi dan juga bisa disebut sebagai sandiwara bahkan sampai detik ini mereka terus bersandiwara kejanggalan itu.
Terlihat ketika saksi Ramdhanu mengatakan keluar pada pukul 03.00 WIB dan melihat lima orang di halaman depan rumah tempat kejadian perkara.
Lalu kemudian ketika mengatakan mencurigai Yosep yang berganti pakaian dan juga mengatakan memiliki saudara kembar dan kejanggalan selanjutnya ketika saksi Ramdhanu bertemu sosok banpol lalu diminta untuk menguras bak mandi didalam rumah tempat kejadian perkara.
Baca Juga: UPDATE TERBARU! Tabrakan Beruntun di KM 92 Tol Cipularang Berawal dari Bus Rem Bus Blong
Terakhir saksi Ramdhanu mengatakan di depan penyidik bahwa saksi Y lah pelakunya.
Dia juga tidak mau menandatangani berita acara pemeriksaan dan ucapan-ucapan dari saksi Ramdhanu ini sangat berani sekali karena waktu itu Ramdhanu selalu dibela oleh Yoris dan ditambah lagi dengan didampingi pendamping hukum.
Seorang Ramdhanu tidak mungkin berani untuk berbohong dan tidak mungkin tidak mau menandatangani berita acara pemeriksaan jika tidak di baking oleh seseorang atau ada yang membelanya di belakang saksi Ramdhanu.
Saat ini Ramdhanu tidak lagi dekat dengan Yoris bahkan juga Yoris sudah tidak didampingi oleh kuasa hukumnya yang artinya Kuasa hukumnya hanyalah dimanfaatkan saja untuk mereka bersandiwara karena tentu pasti seorang kuasa hukum akan selalu membela kliennya.
Baca Juga: Jeffry Reksa dan Putri Delina Putus? Gara-Gara Rencananya Dibongkar oleh Nathalie Holscher
Kita semua tahu bahwa Yoris tidak mau sama sekali untuk didampingi seorang kuasa hukum. Lalu kemudian mencari pendampingan hukum dan terakhir menjadi klien Rohman Hidayat yang tidak lain adalah kuasa hukum dari Yosep.
Kemudian Yoris kembali mundur sebagai klien Rohman Hidayat yang kemungkinan semua itu semata-mata untuk menutupi sandiwara Yoris, Ramdhanu dan juga istrinya bernama Yanti.***
