Network
PRIANGANTIMURNEWS- Terkait pembangunan Bendungan Sadawarna, warga Sumedang, utamanya Kec. Surian, melakukan aksi unjuk rasa di halaman Pusat Pemerintahan Sumedang (PPS).
Aksi unjuk rasa ini merupakan bentuk kekecewaan warga Kec. Surian atas penggenangan Bendungan Sadawarna.
Kekecewaan warga yang terdampak oleh Bendungan Sadawarna di wilayah kecamatan Surian sangat mengharapkan penggenangan bendungan diberhentikan untuk sementara waktu.
Baca Juga: Hi Bye Mama, Menjadi Rekomendasi Drakor yang Wajib Ditonton saat Hari Ibu
Seperti yang di tuturkan oleh Usman Bayu Geni, salah seorang tokoh dari masyarakat Surian bahwa akibat dari penggenangan Bendungan Sadawarna ini aksesibilitas jalan utama penghubung kecamatan Surian (Sumedang) menuju Subang dan Indramayu menjadi mati.
Juga dalam orasi nya di Pendopo PPS, Usman Bayu Geni mengungkapkan bahwa setelah dilakukan penggenangan Bendungan Sadawarna jalan utama di wilayah tersebut menjadi terendam air. Seharusnya penggenangan dikerjakan setelah proyek pembangunan jalan lingkar kanan bendungan selesai.
Anggota komisi IV DPRD,Dede Suwarman menanggapi bahwa DPRD bersama pemerintah daerah akan menyampaikan usulan warga kecamatan Surian (Sumedang) kepada BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai) untuk menghentikan sementara penggenangan Bendungan Sadawarna, sebelum jalan lingkar kanan selesai dibangun.***
