PRIANGANTIMURNEWS - Stroke merupakan salah satu penyakit berbahaya yang banyak dijumpai di sekitar kita.
Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) 2018 menyebutkan, prevelensi stroke berdasarkan diagnosis pada penduduk berusia lebih dari 15 tahun adalah 10,85 persen.
Stroke terjadi ketika suplai darah ke bagian otak terganggu atau berkurang, sehingga otak tidak mendapatkan oksigen dan nutrisi.
Baca Juga: Pekerja Tidak Mendapatkan THR, Kemnaker: Segera Lapor ke Posko THR Terdekat
Akibatnya, sel-sel otak akan mati dalam beberapa menit.
Perawatan yang tepat dan tindakan dini dapat mengurangi kerusakan otak dan komplikasi lainnya.
Jelang Hari Raya Idul Fitri 2021, banyaknya makanan dan minuman tinggi kalori serta gula yang disediakan seperti opor, rendang, es dan lain sebagainya bisa memicu terjadinya hipertensi dan stroke.
Dikutip Priangantimurnews.com dari Antara, Senin 10 Mei 2021 melalui siaran pres Dokter spesialis saraf RSUI, Dinda Diafiri, menyarankan untuk tidak mengkonsumsi makanan dan minuman tinggi kalori serta gula berlebih.
Baca Juga: 5 Efek Samping Minum Kopi, Berbahaya untuk minum terlalu banyak, Begini kata ahli gizi
Sebab Hal ini bisa memicu datangnya kedua penyakit tersebut.