PRIANGANTIMURNEWS– Anosmia merupakan salah satu penyakit yang merusak indera penciuman, yaitu Hidung.
Anosmia adalah istilah yang digunakan para medis saat seseorang kehilangan fungsi indera pencium, dimana tidak bisa mencium bau-bau baik yang enak maupun tidak enak.
Menurut beberapa dokter, penyakit anosmia dapat berlangsung sementara atau permanen. Hal ini dikarenakan kehilangan penciuman dapat menyelinap pada kita lebih lambat daripada indera yang lainnya.
Indera penciuman yaitu hidung dikendalikan oleh sensor yang terhubung ke otak. Saat indera penciuman hilang, maka semua hal yang berhubungan dengan hidung akan terganggu, misalnya tidak bisa mencium bau gas dan hal-hal yang membahayakan.
Dilansir priangantimurnews.com dari beberapa sumber, Anosmia disebabkan bukan hanya karen aterpapar Covid-19, tetapi terdapat 8 penyebab penyakit Anosmia yang harus diwaspadai oleh manusia.
Berikut 10 penyebab Anosmia yaitu hilangnya fungsi indera penciuman yaitu hidung, sebagai berikut:
1.Masalah sinus dan hidung.
Indera penciuman dapat terganggu apabila terkena penyakit sinus yang disebabkan oleh salesma atau flu biasa.