PRIANGANTIMURNEWS- Banyak sekali penyebab seseorang memiliki perut buncit , padahal tdak memiliki badan yang gemuk atau berisi.
Tetapi, menurut dokter Ema Surya Pertiwi perut buncit bisa dimiliki oleh siapapun bahkan orang yang tidak gemuk.
Baca Juga: Jadwal Final Swiss Open 2022- Jonathan dan Fajar/Rian Berpeluang Juara
Ada beberapa penyebab seseorang memiliki perut buncit walau tidak gemuk diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Faktor keturunan atau genetik
Seseorang bisa saja memiliki perut yang buncit walau tidak gemuk karena faktor genetik atau keturunan
2. Mengkonsumsi jenis makanan yang mengandung lemak tidak baik
Baca Juga: Wajib Tahu! Inilah Cara Menjaga Pandangan dari yang Haram Bagi Muslim dan Muslimah
Mengkonsumsi jenis makanan yang mengandung lemak tidak baik juga dapat menyebabkan perut menjadi buncit.
Jenis makanan yang termasuk dalam lemak tidak baik dapat mengendap pada usus maupun perut, sehingga akan semakin susah dicerna dan dibakar oleh tubuh akhirnya menyebabkan perut menjadi buncit.
3. Sering mengkonsumsi minuman atau makanan yang manis-manis
Mengkonsumsi minuman ataupun makanan yang manis dapat menyebabkan kadar gula dalam darah meningkat.
Baca Juga: 6 Nasihat Untuk Kamu Yang Sedang Berjuang: Berjuanglah Sampai Titik Darah Penghabisan
Yang pada akhirnya membuat tubuh lebih banyak memproduksi insulin. Maka semakin banyak insulin yang dihasilkan akan membuat tubuh menyerap gula dan meningkatkan penumpukan pada bagian perut.
4. Makan saat akan menjelang tidur
Pada saat seseorang akan tidur, posisi tubuh adalah beristirahat total, dalam artian tidak ada lagi aktivitas yang dilakukan termasuk makan.
Mengkonsumsi makanan saat dalam posisi akan tidur tentu saja akan memperlambat proses pencernaan makanan dan membuat makanan tersebut tertahan di saluran cerna dan meningkatkan risiko perut menjadi buncit.
5. Stres
Ketika seseorang stres hal tersebut akan menghasilkan hormon kortisol, dimana hormon ini sangat berperan besar terhadap kenaikan berat badan dan penimbunan lemak pada perut seseorang.
“Selain itu saat seseorang stres makan akan meningkatkan keinginan untuk ngemil sehingga semakin besar membuat risiko perut menjadi buncit,” ujar dr. Ema.
6. Kurang tidur dan kurang istirahat
Ketika seseorang kekurangan tidur atau istirahat, tubuh akan berpikir bahwa orang tersebut butuh energi lebih banyak untuk menjaga stamina.
“Akhirnya ketika seseorang makan yang seharusnya diproses menjadi feses, maka akan diperlambat prosesnya oleh tubuh atau ditahan, diserap hingga disimpan dalam bentuk lemak pada perut.
7. Aktivitas harian
Biasanya seseorang yang rutin bekerja sambal duduk minimal 4-5 jam perhari akan meningkatkan risiko memiliki perut buncit. ***