PRIANGANTIMURNEWS- Buah yang baik dikonsumsi saat batuk adalah jeruk, lemon, buah berry, buah ceri, pisang, nanas, alpukat, delima dan air kelapa.
Buah-buahan ini mengandung vitamin yang bisa membantu melawan bakteri dan virus penyebab batuk, serta kandungan bergizi yang bisa meredakan peradangan di tenggorokan.
Saat sedang batuk, Anda harus pintar-pintar memilih jenis makanan yang akan dikonsumsi, termasuk buah.
Pasalnya, salah memilih asupan makanan mungkin saja memicu kondisi batuk menjadi semakin parah.
Sebenarnya hingga saat ini belum banyak penelitian spesifik yang menguji manfaat buah untuk meredakan batuk.
Baca Juga: YouTuber Berinisial RMH Ditangkap Polisi di Bali, Diduga Konten Pornografi
Namun, buah-buahan yang kaya nutrisi ini dapat membantu meningkatkan imun tubuh, sehingga bisa meredakan radang, pilek, maupun flu yang biasanya menjadi penyebab munculnya batuk.
Buah yang baik dimakan saat batuk
Ada beberapa jenis makanan yang direkomendasikan untuk dikonsumsi saat batuk, salah satunya buah.
Berikut ini buah yang baik untuk dimakan saat sedang batuk:
1. Jeruk
Buah sitrus seperti jeruk adalah sumber vitamin C dan flavonoid yang bermanfaat untuk meredakan peradangan dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Meskipun asupan vitamin C tidak akan mencegah penularan penyakit flu dan batuk, tetapi mengonsumsi buah jeruk dapat mencegah gejala batuk memburuk dan membantu mempercepat pemulihan.
Baca Juga: Berbahakah Subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 Masuk Indonesia?, Ini Penjelasannya!
2. Lemon
Lemon juga bisa menjadi pilihan buah untuk batuk. Bahkan, mencapur lemon dengan madu dianggap sebagai salah satu obat batuk alami yang ampuh untuk anak.
Untuk membuatnya, Anda bisa menambahkan perasan lemon segar ke dalam air panas. Campurkan dengan madu atau teh panas untuk mendapatkan melegakan tenggorokan sekaligus meningkatkan daya tahan tubuh.
Mengonsumsi seperempat cangkir jus lemon segar membuat Anda telah memenuhi 30% dari target konsumsi vitamin C harian, sementara perasan satu lemon utuh dapat memasok sekitar 50% dari kebutuhan harian.
Selain mendukung kekebalan, vitamin C yang juga berperan sebagai antioksidan dibutuhkan untuk perbaikan DNA dan produksi serotonin.
Produksi serotonin dapat membantu meningkatkan kebahagiaan dan juga kualitas tidur sehingga Anda bisa beristirahat dengan lebih nyaman saat sakit.
3. Buah berry
Buah berry seperti strawberry dan blueberry juga merupakan sumber vitamin, mineral, antioksidan, dan serat, yang dapat mendukung kesehatan dan fungsi kekebalan tubuh secara keseluruhan.
Disamping kaya akan vitamin C yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, buah berry juga mengandung antioksidan yang disebut anthocyanin.
Antosianin adalah zat yang memberi warna pada buah-buahan tertentu, seperti warna merah pada buah strawberry dan warna biru pada buah blueberry.
Kandungan antosianin membuat buah berry baik dikonsumsi saat sakit dan batuk karena memiliki efek anti-inflamasi, antivirus dan bakteri, serta memperkuat sistem imun.
Baca Juga: Inilah Alasan Beberapa Pemain Sepakbola Menggunakan Plester Kinesio!
4. Ceri
Buah ceri adalah salah satu buah buah dengan kandungan antioksidan tinggi yang dapat membantu meningkatkan sistem imun tubuh dan menurukan risiko gejala saluran pernapasan bagian atas.
Buah untuk batuk ini juga mengandung melatonin alami yang dapat membantu meningkatkan kualitas tidur Anda.
5. Pisang
Selain memiliki rasa yang enak, pisang juga salah satu makanan yang mudah dicerna saat nafsu makan berkurang karena sakit.
Pisang dianggap sebagai buah yang cocok dikonsumsi saat batuk, karena teksturnya yang lembut dapat Melancarkan pencernaan.
Selain itu, pisang juga kaya nutrisi penting yang mendukung sistem kekebalan tubuh, termasuk vitamin C dan B6, tembaga dan folat.
Karbohidrat pada pisang dapat bekerja cepat dan kalium di dalamnya dapat membantu mengisi kembali elektrolit yang hilang karena keringat.
Baca Juga: Inilah Alasan Beberapa Pemain Sepakbola Menggunakan Plester Kinesio!
6. Nanas
Buah untuk batuk selanjutnya adalah nanas yang kaya dengan kandungan bromelain. Enzim ini memiliki sifat anti-inflamasi dan mungkin bersifat mukolitik, yakni dapat memecah dan mengeluarkan dahak dari tubuh.
Untuk mengurangi lendir di tenggorokan dan menekan batuk, beberapa orang mungkin memilih minum jus nanas setiap hari.
Namun, kandungan bromelain di dalam jus mungkin tidak cukup untuk meredakan gejala.
Jika demikian, Anda dapat mencoba suplemen bromelain yang mungkin lebih efektif meredakan batuk.
Sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu sebelum mencoba suplemen baru. Selain itu, pastikan bahwa Anda tidak alergi terhadap bromelain serta perhatikan efek samping dan interaksi suplemen dengan obat yang dikonsumsi.
7. Alpukat
Alpukat adalah buah yang mudah dikonsumsi saat batuk karena lembut dan relatif hambar. Di dalamnya terdapat lemak tak jenuh tunggal yang sehat, vitamin, mineral, serat, dan kalori yang dibutuhkan tubuh saat sakit.
Kandungan lemak sehatnya, terutama asam oleat, membuat alpukat dapat membantu mengurangi peradangan serta membantu fungsi kekebalan tubuh.
8. Jus delima
Delima atau pomegranate dapat mendukung kekebalan melalui aktivitas antimikroba dan anti-inflamasi.
Bahkan antioksidan flavonoid yang ditemukan di dalam jus sari delima juga telah terbukti dapat memerangi virus dan mengurangi durasi pilek sebanyak 40%.
9. Air kelapa
Saat batuk Anda juga dianjurkan untuk mengonsumsi air kelapa. Air kelapa kaya akan mineral yang dapat menggantikan elektrolit yang hilang saat tubuh berkeringat, diare, atau muntah saat Anda sakit.
Ini membuat air kelapa ideal untuk diminum saat Anda sakit. Apalagi di dalamnya juga mengandung sedikit gula alami yang dapat berfungsi sebagai sumber energi yang cepat dan mudah digunakan tubuh.
Buah yang dilarang saat batuk
Mengutip Cleveland Clinic, ada berbagai macam penyebab batuk. Apalagi, kalau batuk terjadi terus menerus, karena bisa membuat Anda kelelahan.
Begitu juga ketika Anda mengonsumsi makanan pemicu batuk, termasuk buah. Sebenarnya, hingga kini belum ada penelitian pasti mengenai jenis buah yang dilarang saat batuk.
Namun, sebaiknya Anda menghindari terlebih dahulu buah-buahan yang mengandung histamin karena bisa memicu alergi. Hal ini pula yang bisa menjadi penyebab batuk terus menerus.
Ada juga yang mengatakan kalau buah yang terlalu manis bisa memperburuk batuk. Akan tetapi, belum ada bukti mengenai hal ini. Mengingat madu bisa menjadi salah satu obat batuk alami.
Berikut adalah beberapa jenis buah yang mungkin bisa memicu batuk alergi, seperti:
- Lemon
- Jeruk nipis
- Jeruk
- Tomat
- Peach
Itulah sederet buah yang bisa Anda konsumsi mapun yang sebaiknya dihindari saat batuk.
Jika sakit berlanjut atau gejala terus semakin memburuk, segera hubungi dokter untuk mendapatkan penanganan medis yang diperlukan.***