PRIANGANTIMURNEWS - Dunia kembali dihebohkan oleh permasalahan kesehatan baru.
Sejumlah negara, baru-baru ini menemukan kasus infeksi Naegleria Fowleri atau amoeba pemakan otak.
Kasus Naegleria Fowleri pertama di Korsel
Korea Selatan melaporkan pasien pertama infeksi amoeba Naegleria Fowleri atau yang biasa disebut dengan amoeba pemakan otak.
Baca Juga: Khawatir dengan Kasus Lonjakan COVID di China, Prancis dan Inggris Ikut Mewajibkan Hasil Tes Negatif
Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) mengkonfirmasi pasien tersebut adalah pria warga Korea berusia 50 tahun.
Pasien tersebut meninggal dunia akibat infeksi amoeba tersebut. KDCA melaporkan pasien tersebut sempat melakukan perjalanan ke Thailand.
Pasien kembali ke Korea pada 10 Desember 2002 setelah sempat 4 bulan bertugas di Thailand dan keesokan harinya ia dirawat di rumah sakit dan meninggal.
Baca Juga: Harapan dan Optimisme Warga Tasikmalaya di Tahun 2023
KDCA memastikan penyebab kematian pasien, pihaknya kemudian mengtakan telah melakukan tes genetik pada 3 jenis patogen penyebab Naegleria Fowleri ada pasien tersebut.