Tindakan biadab yang dilakukan Rasmus Paludan akan merusak tatanan kerukunan dan kedamaian dunia.
"Jangan sampai Barat yang selama ini dijadikan referensi tentang toleransi ternyata faktanya begitu." kata Kiayi Kharismatik ini.
Selama ini Negara Barat mengklaim bahwa mereka adalah negara yang paling toleransi. Tetapi pada kenyataannya sangat tidak sesuai dengan apa yang mereka klaim.
"Jadi sebenarnya yang selama ini yang intoleran itu siapa?. " ujarnya.
Baca Juga: Aksi Keren Alfin Diapresiasi Walikota Bogor Bima Arya
Tindakan pembakaran Al Qur'an menurut Kiayi yang juga Pimpinan Pesantren Salallatul Huda Paseh Kota Tasikmalaya ini harus diusut tuntas.
"Ini harus diusut tuntas. Ketika menyerempet hal-hal yang sensitif keagamaan lantas digiring ke opini : pelakunya gila-lah, hilang akal-lah. " ucap Kiayi yang rutin menyampaikan kajian di Masjid Rahmatullah Bumi Resik Panglayungan ini.
"Kami mohon tindakan main-main sepert itu hentikan! Rakyat dan masyarakat dunia sudah cerdas. Mana berita yang kata mereka hoaks mana berita benar." ujarnya.
Lebih lanjut KH. Aminudin Bustomi menuntut agar Lembaga Hak Asasi Manusia Internasional harus bertindak.