Network
Baca Juga: Hadist Tentang Sholat Tarawih: Menghapuskan Dosa-dosa yang Telah Berlalu
Kemudian Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam memanggil Bilal menyuruh Bilal untuk mengumpulkan kayu sebanyak-banyaknya untuk membakar tubuh Alqomah.
Ya Rasulullah kenapa engkau mau membakar putraku di depan mataku, bagaimana perasaanku nanti tanya ibu Alqomah sedih ya bagaimanapun seorang ibu mana bisa melihat putranya dibakar di depan matanya sendiri.
Wahai ibu Alqomah sejatinya siksa Allah nanti di akhirat akan lebih kejam segala amal yang dilakukannya selama ini tidak dapat diterima oleh Allah karena terhalang akan siksamu kebajikan yang dilakukan jadi tidak berguna dan tidak bisa membantu selamat dari api neraka.
Rasulullah menjelaskan jika engkau ingin putramu selamat dari api neraka kau harus merelakan apa yang telah aku lakukan.
Baiklah Rasulullah aku akan memaafkanku, aku sungguh tak sanggup mengetahui jika anakku akan masuk neraka karena diriku.
Rasulullah memerintahkan Bilal untuk mengecek keadaan Alqomah memastikan apakah Alqomah sudah bisa melambatkan kalimat Lailahaillallah atau belum.
Baca Juga: Gus Baha Sebut Dosa yang Paling Besar Bukan Zina, Melainkan Dosa ini
Karena jika sang Ibu mengatakan semua itu hanya karena malu bukan dari hati, maka apapun bisa terjadi, namun ternyata ibu Al-qamah sungguh tulus telah memaafkan putranya karena ketika Bilal sampai di pintu rumah Alqomah dia mendengar Alqomah mengucapkan kalimat lailahaillallah.
