Berkomentar Miring di Facebook Terkait Tenggelamnya KRI Nanggala-402, Aipda Fajar Diperiksa Polda DIY

26 April 2021, 16:42 WIB
Anggota Polsek Sleman yang sedang diperiska Polda DIY /@infokomando/Senin, 26 April 2021

PRIANGANTIMURNEWS –  Anggota Polsek Malasan Sleman Aipda Fajar Indriawan diperiksa petugas Polda DIY.

Pemeriksaan dilakukan terkait dengan komentar miring di facebook yang dilakukan Fajar terkait dengan tenggelamnya Kapal selam KRI Nanggala 402 yang menggugurkan 53 awak kapal.

Komentar miring itu tentu kurang elok dilakukan saat situasi duka yang menyelimuti TNI AL atas tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 26 April 2021, Al Mengetahui Reyna Bukan Anak Roy

Apalagi itu dilakukan oleh  seorang anggota Polsek Kalasan DIY.

Seperti dikutip Priangantimurnews dari unggahan Instagram @infokomando pada Senin, 26 April 2021, Woods Fajar Indriawan dalam akun Facebook mengomentari terkait dengan tenggelamnya kapal KRI Nanggala 402.

Namun komentarnya bernada miring, sehingga menyinggung para prajurit TNI Angkatan Laut.

Sesuai dilansir dari @infokomando unggahan tersebut sebagai berikut:

Baca Juga: Update: Harga Bahan Pokok Untuk Wilayah Jawa Barat Hari Ini, Senin 26 April 2021 Masih Aman

 ”Matio cookkk, saya hidup di Indonesia sampe saat ini susah kekurangan kesukarann, ngopoo kru kapal kyoo ngonoo di tangisi… #urusss sendiri urusanmuu” tulis Aipda Fajar Indriawan

 “Ungkapan seperti ini apakah pantas, disaat 53 keluarga korban tenggelamnya KRI Nanggala 402 sedang berduka? Di sana ada pimpinan, senior dan yunior kami jadi korban,” tulis akun @infokomandon pada caption unggahannya.

 Tidak ingin terjadi gesekan dan demi menjaga sinergitas TNI - Polri, Polda DIY bergerak cepat dengan memanggil Aipda Fajar Indriawan anggota Polsek Kalasan Sleman yang diduga mengunggah komentar tidak pantas di akun facebook miliknya terkait tenggelamnya KRI Nanggala 402.

 Pada postingan Instagram selanjutnya Tampak pada foto Aipda Fajar tengah duduk di depan tim penyidik Polda DIY untuk menjalani pemeriksaan.

Baca Juga: Sah, Ade-Cecep Jadi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tasikmalaya, Dapat Banyak Ucapan dan Doa

 Sebelumnya Polsek Kalasan Sleman sempat didatangi puluhan prajurit TNI menuntut adanya klarifikasi kepada Aipda Fajar.

 
Kedatangan mereka didasari jiwa solidaritas yang saat ini sedang berduka atas peristiwa tenggelamnya KRI Nanggala 402 di Perairan Bali.***

 

Editor: Muh Romli

Sumber: Instagram @infokomando

Tags

Terkini

Terpopuler