PRIANGANTIMURNEWS- Kelangkaan akan minyak goreng subsidi di beberapa wilayah membuat kehawatiran bagi para pelaku usaha yang usahanya banyak mengandalkan minyak goreng.
Terlebih dihadapkan pada kondisi seperti sekarang yang tinggal beberapa saat kedepan akan memasuki bulan Ramadhan.
Seperti pernyataan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Jambi, Sudirman, bahwa minyak goreng subsidi merek Minyakita yang ada di Provinsi Jambi sudah mengalami kelangkaan.
Baca Juga: Apakah Boleh Ibu Menyusui Tetap Berpuasa di Bulan Ramadhan? Berikut Penjelasan Kata Para Ahli
"Minyak goreng Minyakita yang ada di Provinsi Jambi kami akui ada kelangkaan, maka tentu harga akan melonjak tinggi," kata Sudirman, di Jambi, Sabtu.
"Kalau Minyakita terus-menerus mengalami kelangkaan akan memiliki dampak seperti harganya akan tinggi, sehingga potensi memunculkan inflasi," tambah Sudirman.
Dari pihak pemprov telah melakukan koordinasi dengan produsen yang ada di Jambi, agar bisa menyuplai Minyakita di Provinsi Jambi, menjadi catatan bahwa warga menginginkan Minyakita dikarenakan bersubsidi.
Baca Juga: 2.888 Santri dan Santriyah Ikuti Peragaan Manasik Haji di Karang Resik Kota Tasikmalaya
"Kami akan terus berupaya agar produsen yang ada di Jambi bisa mengatasi kelangkaan Minyakita semoga dapat teratasi secepatnya," katanya pula.
Dengan langkanya minyak goreng merek Minyakita, Pemprov Jambi akan melayangkan surat ke pusat guna bisa ada penambahan, termasuk kami akan melibatkan produsen yang ada di Jambi untuk bisa mendistribusikan Minyakita.
"Yang jelas stock Minyakita yang ada di pasaran mengalami kekurangan, sedangkan minyak non subsidi yang lain tidak ada masalah", ujar Sudirman.
Menurut yang disampaikan Sudirman minyak subsidi Minyakita di pasar memang mengalami kelangkaan, dikarena harganya yang murah dibanding dengan minyak goreng yang lainnya.***
Sumber: antaranews