PRIANGANTIMURNEWS– Kadiv Humas Polri sudah menyatakan bahwa ada sekitar tiga CCTV yang saat ini sedang dilakukan Analisa secara forensik.
Ada dua keterangan yang jaraknya hanya berjarak 8 hari, pertama adalah dari Kapolres Jakarta Selatan kombes Pol budhi Herdi Susianto.
Yang kedua, adalah keterangan dari irjen Dedi Prasetyo Kadiv Humas Polri.
Ada beberapa pernyataan yang sebenarnya menimbulkan pertanyaan. Kenapa kok ada perbedaan?
Baca Juga: Daftar Pemain Sriwijaya FC 2022 yang akan Tampil di Liga 2, Diperkuat Dua Pemain Naturalisasi
Ada yang menduga ini penuh dengan kebohongan, kalau seandainya ini memang beneran kebohongan, apakah tidak menutup kemungkinan jika ada satu kebohongan telah dilakukan kemungkinan besar akan ada kebohongan berikutnya lagi, itu dugaan yang pertama.
Dugaan yang kedua, salah satu itikad yang baik dan luar biasa sangat nyata bahwa Polri sudah tidak tebang pilih lagi karena pak Jokowi juga sudah menegaskan bahwa di bukalah sejujur-jujurnya semuanya apa yang sebenarnya terjadi di hari jumat.
Itu adalah kode yang sangat keras sekali pada saat seorang presiden orang nomor satu di Indonesia sudah mengatakan seperti itu.
Baca Juga: Peringatan Dini Gelombang Tinggi yang Berpotensi hingga Setinggi 6 Meter