Network
PRIANGANTIMURNEWS- Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa secara resmi memerintahkan kepada jajarannya untuk mengawal kasus tewasnya Sertu Martian Bayu Pratama yang diduga dianiaya oleh seniornya.
Andika menilai bahwa kasus kematian Sertu Bayu harus segera masuk ke ranah hukum.
Dan dia berharap segera diusust dengan tuntas supaya terang benderang.
Baca Juga: Transfer Pemain: Manchester United Tertarik Pada Bek Seharga 34 Juta Euro Ini, De Gea Hengkang?
Dikutip dari laman instagram gtvindonesia_news Panglima TNI Jenderal Andika mengatakan ini sebagai bentuk keprihatinan dirinya.
“Ini sudah masuk keprihatinan saya, sekarang proses hukum segera dimulai. Kalau ada pihak terkait buka saja," katanya.
"Jangan ragu-ragu. Saya ulangi, kalau ada pihak terkait kemudian terungkap, jangan ragu-ragu ini masuk ranah hukum.” ucap Andika pada hari Sabtu 23 Juli 2022.
Baca Juga: Siapakah yang Terkuat Di Nazarick di Anime Overlord? Rubedo, Albedo atau Ainz Ooal Gown?
Sementara itu, Oditur Jenderal TNI, Marsda TNI Reki Irene Lumme juga menjelaskan bahwa kasus hukum tewasnya Sertu Bayu Pratama itu berkasnya telah dilimpahkan ke Oditur Militer (Odmil) Jakarta.
Oleh sebab itu Panglima TNI Jenderal Andika memberi instruksi kepada Odmil untuk sidik ulang kasus tewasnya sertu Bayu.
