Network
PRIANGANTIMURNEWS- Komnas HAM menegaskan akan tetap melakukan pendalaman dan mencari tahu ada atau tidaknya dugaan pelecehan seksual yang terjadi terhadap istri Ferdy Sambo yang diketahui bernama Putri Candrawathi.
Hal ini dikarenakan adanya dugaan pelecehan seksual sebelum terjadinya peristiwa penembakan yang mengakibatkan nyawa Brigadir J tewas.
Dikutip dari laman instagram mnctvnews, “Tidak hanya itu, dugaan pelecehan seksual. Tapi apa yang dia ketahui terhadap peristiwa penembakan Joshua.” Ucap Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik pada hari Sabtu tanggal 13 Agustus 2022.
Menurut Ketua Komnas HAM, hal itu akan didalami lantaran merupakan sebuah konstruksi dari peristiwa yang terjadi di sana. Dia juga menegaskan kembali bahwa itu yang akan menjadi pembuktian di dalam ruang persidangan nantinya.
Dia juga sepakat, ada atau tidak adanya dugaan pelecehan seksual tersebut dirasa tidak perlu diungkap ke publik. Dan hasilnya pun juga jelas dia akan buktikan lewat persidangan nantinya.
Perlu diketahui, Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) telah melakukan penjadwalan ulang terhadap pemanggilan sekaligus pemeriksaan Putri Candrawathi.
Baca Juga: 14 Agustus Momen Peringatan Hari Pramuka, Berikut Link Twibbon dan Cara Downloadnya
Hal ini dikarenakan batalnya jadwal pemeriksaan terhadap istri Ferdy Sambo yang tidak kunjung terjadi. Di dalam desakan publik yang begitu gencar dimungkinkan keadaan psikis istri Ferdy Sambo tersebut mengalami goncangan.
