G20 di Indonesia Berhasil Pulihkan Ekonomi Nasional

- 14 September 2022, 16:41 WIB
 Salah satu pertunjukkan seni topeng dalam culture carnaval G20 Indonesia/  Instagram @brams_official
Salah satu pertunjukkan seni topeng dalam culture carnaval G20 Indonesia/  Instagram @brams_official /

Selain itu, ada festival media baru "Indonesia Bertutur", Orkestra G20, Kirab Budaya, dan Rapat Raksasa (Majelis Umum), yang melibatkan 2.500 seniman, seniman budaya, masyarakat Indonesia dan internasional.

Rangkaian kegiatan budaya tersebut ditutup dengan Ruwatan Bumi (Ritual Penyembuhan Bumi) yang turut menyertakan tetua adat dan kelompok seni berbasis vokal dari berbagai daerah di Indonesia.

Baca Juga: Effendi Simbolon Akhirnya Minta Maaf

"Kegiatan-kegiatan itu memberdayakan sekaligus menguntungkan masyarakat desa di sekitar Candi Borobudur," ucapnya.

Dalam Kirab Budaya yang melibatkan 2.000 warga desa di sekitar candi Borobudur, misalnya, membutuhkan jasa perias wajah, katering, sewa kostum dan transportasi. Para seniman desa juga bisa kembali bekerja dengan adanya serangkaian acara budaya.

Demikian pula dengan pelaku UMKM yang mendapat banyak pesanan oleh-oleh makanan khas dan suvenir. Menurutnya, pedagang makanan, minuman dan cinderamata di sekitar Candi Borobudur turut merasakan berkah yang luar biasa.

"Inilah sebetulnya yang diharapkan Presiden Joko Widodo, bahwa masyarakat mendapatkan manfaat dan dampak positif dari Presidensi G20 Indonesia," kata Widiarsi.

Baca Juga: Sinetron Bintang Samudera Tayang Kapan dan Dimana? Simak Jadwal Lengkapnya Berikut ini

Pengelola restoran dan penginapan Balai Ekonomi Desa (Balkondes) ikut memperoleh kedatangan banyak tamu sepanjang September ini.

Karyawan Balkondes Karangrejo, Kecamatan Borobudur, Magelang, Etik Windaryati menuturkan bahwa pendapatan Homestay mereka meningkat dua kali lipat berkat event G20.

Halaman:

Editor: Muh Romli

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah